Jumat, 18 September 2020 23:59

Hendak Dilecehkan, Wanita Muda Ini Potong Alat Kelamin Kekasih lalu Kurung dalam Rumah

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Hendak Dilecehkan, Wanita Muda Ini Potong Alat Kelamin Kekasih lalu Kurung dalam Rumah

Wanita itu awalnya dilaporkan menjalin hubungan dengan pria itu. Kemudian berubah menjadi pemerasan.

RAKYATKU.COM - Dalam kondisi terjepit, wanita muda ini nekat bertindak. Dia diduga memotong alat kelamin pria yang hendak melecehkannya.

Peristiwa itu terjadi di kota Lahore, Pakistan, pada 15 September.

Wanita itu awalnya dilaporkan menjalin hubungan dengan pria itu. Kemudian berubah menjadi pemerasan.

Baca Juga : TPN Ganjar-Mahfud Minta Usut Tuntas Penganiayaan Relawan

Polisi mengatakan, pelakunya sangat marah atas korban yang mencoba memeras dan mengganggunya.

Menurut pengaduan, pria berusia 37 tahun dari distrik Vehari itu pindah ke Lahore enam bulan lalu untuk bekerja. Dia mengaku telah mengadakan pertemuan dengan wanita, yang juga tinggal di daerah yang sama, selama 18 tahun terakhir.

Pria itu mengklaim bahwa wanita itu telah memanggilnya ke rumahnya.

Baca Juga : Pria Paruh Baya di Wajo Lecehkan Anak Bawah Umur, Nenek Korban Berteriak "Kau Apakan Cucuku"

"Dia menyerang saya dengan senjata tajam dan memotong alat kelamin saya. Kemudian mengunci saya di sebuah ruangan dan meninggalkan saya di sana," katanya seperti dikutip dari Gulf News.

Dia mengatakan, dia berteriak minta tolong dan para tetangga menemukannya dan membawanya ke rumah sakit.

Menurut polisi, korban terlibat dalam pelecehan dan pemerasan terhadap tersangka. Itu membuat wanita tersebut nekat mengambil tindakan tersebut.

Baca Juga : Pelaku Penganiayaan Anak Bawah Umur Ditangkap di Pasar

Dalam insiden serupa awal tahun ini, seorang wanita berusia 25 tahun memotong alat kelamin seorang pria berusia 28 tahun di Faisalabad.

Pria tersebut dilaporkan mencoba melakukan pelecehan seksual terhadap wanita tersebut ketika dia sendirian di rumah. Dia kemudian mengambil pisau dari dapur dan menyerangnya.

#pelecehan seksual #penganiayaan