RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Jalan Maccini, Kelurahan Maccini Gusung, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Kamis siang (17/9/2020). Sebanyak 35 rumah yang didiami 56 kepala keluarga (KK) atau 145 jiwa hangus dilalap di jago merah.
Mendengar kabar musibah ini, Anggota DPRD Kota Makassar, Irwan Djafar, bergegas turun ke lokasi. Lelaki asal Kabupaten Bulukumba membawa bantuan 70 paket sembako untuk korban kebakaran.
“Ada 70 bantuan paket sembako, mulai dari beras, minyak, minuman, dan berbagai jenis sembako lain," kata Irwan Djafar.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Apresiasi Haters dalam Pengawalan Pemerintahan ADAMA
Irwan mengatakan, kehadiran ke lokasi kebakaran sebagai wujud empati mewakili Partai NasDem selaku salah satu partai pengusung bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma).
Pada kesempatan ini, Irwan mengusulkan pemasangan hydrant. Hal itu untuk memudahkan masyarakat memadamkan api ketika terjadi kebakaran sewaktu-waktu.
Lelaki berkacamata ini menuturkan, Kelurahan Maccini Gusung merupakan permukiman yang padat penduduk dan rawan terjadi kebakaran. Sehingga alat keselamatan untuk memadamkan api harus disiapkan pemerintah.
Baca Juga : Legislator Nasdem: Penanganan COVID-19 Makassar Jangan Dicampur Kepentingan Politik
“Bila kebakaran terjadi masyarakat tidak menunggu pemadam kebakaran terjadi. Potensi untuk memadamkan api saat terjadi kebakaran lebih cepat teratasi,” bebernya.
Irwan juga mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di musim kemarau ini. "Masyarakat dalam beraktivitas ingat untuk selalu menghindari hal yang berpotensi menyebabkan kebakaran," ucapnya.
Salah satu saksi mata menyebutkan peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 12.25 Wita. Api berasal dari salah satu rumah warga yang selanjutnya merembes ke beberapa rumah warga.
Baca Juga : Gebyar E-KTP, RMS: Rekrutmen Harus Menjadi Kegiatan Rutin DPD Nasdem
Damkar Makassar menerjunkan 21 unit armada pemadam dengan kekuatan 78 orang personel. Api bisa dikuasai kurang dari satu jam. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
