MAKASSAR - Deklarasi pasangan M Ramdhan Pomanto (Danny)-Fatmawati Rusdi memang benar-benar dikemas dengan persiapan matang di Pantai Losari Makassar, Kamis (03/08/2020).
Satu jam jelang deklarasi, suasana di laut Losari maupun di teras Makassar Golden Hotel (MGH) tempat dari pengurus parpol pengusung dan pendukung, nampak sudah meriah dengan tetap memperketat standar protokol kesehatan.
Sekira 200 perahu nelayan, kini sudah standby. Termasuk kapal Phinisi yang bakal dijadikan tempat orasi Danny dan Fatma, serta petinggi parpol pengusung dan pendukung.
Baca Juga : Fatmawati: Hanya Perempuan yang Bisa Memahami Perempuan Secara Utuh
Atmosfer deklarasi dengan budaya lokal sangat terasa. Di setiap perahu, masing-masing-masing dikibarkan bendera merah putih, dan bendera parpol pengusung. Lengkap penabuh gendang. Perahu ini bakal mengiringi dua kapal Pinisi.
Selain itu, juga ada sekira 10 jet sky yang disiapkan untuk melakukan atraksi saat kapal Pinisi mengarah ke MGH. Termasuk persiapan lainnya yang disiarkan secara live oleh salah satu stasiun televisi nasional dari Pukul 17.00 Wita hingga Pukul 18.00 Wita.
Berdasarkan pantauan, sejumlah petinggi parpol, baik dari DPP, DPW, dan DPD Makassar, sebagian sudah tiba di lokasi deklarasi.
Baca Juga : Jangan Biarkan Makassar Mundur Lagi, Danny-Fatma Siapkan Program Strategis Ini
Protokol Kesehatan
Deklarasi berlangsung di atas Kapal Pinisi. Para tamu undangan menyaksikan dari bibir Pantai Losari, Makassar Golden Hotel. Ada 250 undangan yang disebar. Tamu tersebut terdiri dari pengurus parpol pengusung (Nasdem-Gerindra) dan parpol pendukung; PBB serta Partai Gelora.
Seluruh tamu undangan wajib ikut rapid test Covid-19. Pantauan di lokasi, tim kesehatan dari NasDem Peduli mengecek kondisi kesehatan seluruh tamu.
Baca Juga : Danny-Fatma Ajak Appi-RB, Dilan dan Imun: Mari Bertarung Gagasan
"Semua tamu yang masuk harus tes dulu," kata Iqbal, salah seorang petugas.
Bakal calon wakil wali kota Makassar, Fatmawati, sebelumnya telah menyampaikan, seluruh yang hadir akan terlebih dahulu menjalani rapid test sebelum memasuki area deklarasi.
Baca Juga : Orasi Waketum Gerindra di Deklarasi Danny-Fatma: Kami Datang untuk Menang
"Sebanyak 250 tamu undangan sebelum acara harus rapid test. Termasuk kru yang dilibatkan dalam deklarasi ini," kata Fatma.
Deklarasi Danny-Fatma turut disiarkan langsung melalui media elektronik dan media sosial.
Para relawan, simpatisan dan pendukung diimbau untuk menyaksikan deklarasi ini dari layar TV maupun gawai menyusul pandemi Covid-19.
Baca Juga : Orasi Waketum Gerindra di Deklarasi Danny-Fatma: Kami Datang untuk Menang
Masyarakat dapat menonton melalui stasiun tv nasional, Metro TV dan akun media sosial Danny-Fatma. Tim Pemenangan Danny-Fatma juga sudah menyiapkan sejumlah titik lokasi nonton bareng (nobar).
Ada 3.000 titik yang akan menjadi lokasi nonton bareng deklarasi Danny-Fatma. Titik itu tersebar di seluruh kelurahan dan kecamatan di Kota Daeng.
Makna Kapal Pinisi
Baca Juga : Orasi Waketum Gerindra di Deklarasi Danny-Fatma: Kami Datang untuk Menang
Kapal Pinisi menjadi simbol utama dalam deklarasi pasangan Danny-Fatma. Deklarasi ini akan menggunakan dua kapal pinisi. Kapal ini dikawal 200 perahu kecil atau jolloro milik para nelayan.
Di atas kapal pinisi yang memuat sekitar 30 orang itu, Danny-Fatma akan menyampaikan orasi politik. Termasuk para pimpinan partai politik pengusung NasDem dan Gerindra, serta partai pendukung, Gelora dan PBB.
Mengapa menggunakan kapal pinisi? Danny Pomanto mengungkapkan, pinisi adalah perahu khas Bugis Makassar, Sulawesi Selatan, yang telah mendunia. Sesuai dengan salah satu visi misi Danny-Fatma, yakni membawa Makassar menjadi kota dunia.
Baca Juga : Orasi Waketum Gerindra di Deklarasi Danny-Fatma: Kami Datang untuk Menang
"Kalau orang bicara tentang pinisi, di seluruh dunia pasti yang ditahu adalah Bugis Makassar. Kalau Bugis Makassar, yang diingat itu adalah Kota Makassar. Hal ini adalah sebuah semangat. Semangat masa lalu, semangat hari ini, dan semangat masa depan," beber Danny Pomanto.
