RAKYATKU.COM - Lexi, wanita berusia 22 tahun asal Indiana, AS, menjalani keseharian layaknya seorang anak kecil. Dan kekasihnya berperan sebagai ‘ayah’ yang merawat dan menjaganya bahkan memberinya makan serta mengganti popoknya.
Lexi juga menambahkan bahwa gaya hidupnya kembali ke awal kepolosannya. Itulah mengapa kekasihnya tidak diizinkan untuk tidur dengannya atau dengan wanita lain.
“Ini tentang kembali ke kepolosanku. Masa dimana hal-hal negatif belum terjadi padaku. Ini seperti mekanisme koping,” ungkapnya.
Baca Juga : Heboh, Pria Memakai Kaos Oblong Bersarung Biru Munculkan Uang dari Balik Bantal
“Aku tidak hanya bermain peran. Aku hidup seolah-olah aku adalah seorang bayi. Memakai popok. Kemudian pacarku memberi susu dan bermain serta menonton kartun bersama-sama. Inilah sebuah cita-cita yang aku dambakan,” jelasnya kembali.
Lexi mengatakan kekasihnya sangat mendukung apa yang ia lakukan. Bahkan ia telah merawatnya selama lebih dari setahun. Layaknya orangtua merawat seorang anak.
Namun, hal yang tidak ia miliki adalah menjalani hubungan seksual layaknya pasangan lain.
Baca Juga : Wanita Ini Cek Rekening Bank Setelah 60 Tahun, Perubahan Saldonya Bikin Kaget
"Satu hal yang tidak kami miliki adalah hubungan seksual. Aku juga tidak bisa tidur dengannya dan dia baik-baik saja dengan itu.”
“Aku tidak memaksakan hidup ini pada siapapun. Kami hanya ingin orang percaya bahwa hal ini bukanlah tentang seks, namun tentang sebuah komitmen. Kami tidak mengharapkan semua orang akan memahami atau menerimanya. Tetapi hal ini membuat kami merasa senang dan bahagia,” ucap Lexi dikutip dari dream.co.id.
Namun, banyak orang masih menganggap mereka tertarik secara seksual kepada anak-anak. Nyatanya, hal tersebut tidaklah benar. Karena ia hanya ingin hidup layaknya seorang anak kecil.
Baca Juga : Viral Petani Ukraina "Curi" dan Tarik Tank Rusia Pakai Traktor
Lexi menambahkan, "Aku selalu kekanak-kanakan, dan memilih untuk mengekspresikan dalam wujud yang seperti ini. Namun disisi lain, aku tetap seorang dewasa.”
Lexi menyadari bahwa ia memilih untuk hidup seperti ini merupakan bagian dari kedewasaannya. Ia memilih menyederhanakan karena alasan pribadi.
"Hidup seperti bayi membantuku menikmati hidupku. Kekasihku senang merawatku dan menurutku diluar sana banyak pasangan yang hidup seperti kami.”