Senin, 24 Agustus 2020 15:28
Penyerahan surat tugas PKS kepada Deng Ical Maret 2020.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM -- Bakal calon wali kota Makassar, Syamsu Rizal alias Deng Ical, menanggapi santai sikap PKS yang mengalihkan dukungan ke pasangan Irman Yasin Limpo-Zunnun Nurdin Halid.

 

PKS yang sebelumnya telah menyerahkan surat tugas lalu berpaling dipandangnya sebagai dinamika dan realitas politik.

"Ah, itu biasa dalam politik. Ya memang begitulah dinamika dan realitas politik saat ini dan kita harus terima. Kami pilih bersabar dan terus berujang," ucap Deng Ical, Senin (24/8/2020).

Baca Juga : Sudah Komitmen, Appi-Rahman Lanjutkan Perjuangan Tangani Covid-19 di Kota Makassar

PKS partai pertama yang memberi dukungan kepada Deng Ical. Setelah akhirnya berpasangan dengan Fadli Ananda, paket dengan akronim Dilan berhasil mengumpulkan rekomendasi dari PDIP, PKB dan Hanura. Dilan pun komitmen menunggu PKS memberi rekomendasi resmi guna deklarasi, tapi belakangan malah mengabaikan. 

 

"Kita ikuti semua mekanisme. Tapi kalau yang tidak ikuti mekanisme yang diusung yaa mau apa lagi. Itulah realitas politik. Saya imbau seluruh pendukung Dilan untuk tetaplah sabar dalam berjuang," tegasnya.

Deng Ical menegaskan terlepas dari sikap level pusat PKS yang hari ini resmi mengalihkan dukungan ke kandidat lain, pihaknya tetap apresiasi perjuangan pengurus DPD Makassar dan DPW Sulsel yang diketahui sudah optimal memperjuangkan Dilan ke DPP, meski DPP ternyata berkeinginan lain.

Baca Juga : Sudah Sempat Crossing, RTK Ungkap Penyebab Appi-Rahman Kalah Atas Danny-Fatma Versi Quick Count

Disinggung soal rekomendasi PKS kepada Irman-Zunnun yang diberikan pada hari ini, Deng Ical mengaku baru tahu dari media. Pasalnya, belum ada penyampaian resmi dari pengurus PKS bahwa komunikasi resmi yang sedari awal bersama Dilan itu resmi dinafikan.

"Kita sudah ikuti mekanisme, tapi bukan kami yang punya PKS. Jadi, silakan. Selamat jalan!" ucap Ketua Palang Merah Makassar ini.