RAKYATKU.COM, PAREPARE - Banyak hal yang bisa dilakukan untuk memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke-75 tahun. Pelaksanaan upacara, lomba-lomba, karnaval, dan sebagainya terancam tak terselenggara mengingat harus adanya penyesuaian dengan protokol COVID-19. Tapi hal tersebut tidak menjadi penghalang bagi anak-anak muda Parepare dalam berkarya.
Syuting film dokumenter yang mengangkat kisah pejuang Makkarumpa Dg. Parani dan I Sukkang Dg.Tommi serta keluarganya tanggal 4 Agustus 2020 telah selesai pengambilan gambar dan sedang proses editing.
Makka (Sengereng na I Sukkang Dg. Tommi) menjadi judul dari film dokumenter yang digarap secara kolektif, mulai dari ide cerita, pemeran, hingga lagu semuanya hasil karya masyarakat kreatif Kota Parepare.
"Film dokumenter ini pemutarannya kita agendakan bertepatan hari kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2020. Film dokumenter yang diangkat dari kisah nyata (based on true story) ini menjadi layak untuk dinantikan mengingat film-film dokumenter perjuangan telah jarang sekali ditemukan, apalagi yang berasal dari daerah,” ungkap Afiq Naufal, penulis script film dokumenter Makka (Sengereng na I Sukkang Dg. Tommi) , Selasa(11/8/2020).
Film dokumenter berjudul Makka ini mendapat respon positif dari publik. Tak sedikit yang tak sabar menanti hari kemerdekaan 17 Agustus 2020 untuk menyaksikan film dokumenter yang secara keseluruhan melibatkan anak-anak muda kreatif Parepare yang tergabung dalam gerakan Pemberdayaan Aset Muda Parepare.
Selain berlimpahnya rasa penasaran dari pelbagai pihak tentang film dokumenter tersebut, ada juga yang bertanya-tanya perihal rencana lokasi pemutaran film dokumenter Makka (Sengereng na I Sukkang Dg. Tommi)
"Untuk saat ini setelah berkordinasi dengan Yayasan Pendidikan Generasi Penerus Indonesia (YPGPI) sebagai yang berwenang atas Gedung Pemuda, kami berencana melakukan pemutaran perdana film dokumenter Makka itu di Gedung yang diresmikan oleh BJ. Habibie," terang Ibrah La Iman, selaku produser film.
Film dokumenter Makka (Sengereng na I Sukkang Dg. Tommi) adalah film yang berdasarkan kisah nyata. Diangkat dari kisah perjuangan Makkarumpa Dg. Parani dan I Sukkang Dg. Tommi yang dituliskan anaknya, Andi Makmur Makka.
Makkarumpa Dg. Parani dan I Sukkang Dg. Tommi sendiri telah mengikhlaskan nyawa, cinta, dan harapan terbaik mereka untuk bangsa yang dicintainya. Pasangan suami istri tersebut memiliki sembilan anak diantaranya; Andi Mannaungi (Walikota Pertama Parepare), Andi Oddang (Gubernur Ketiga Sulawesi Selatan, (Andi Rivai (Pejuang Kemerdekaan yang Gugur di Enrekang), Andi Syafiuddin Makka (Pendiri Fajar Grup), Andi Makmur Makka (Founder Habibie Center).
Pasangan suami istri tersebut memiliki sembilan anak diantaranya; Andi Mannaungi (Walikota Pertama Parepare), Andi Oddang (Gubernur Ketiga Sulawesi Selatan), Andi Rivai (Pejuang Kemerdekaan yang Gugur di Enrekang), Andi Syafiuddin Makka (Pendiri Fajar Grup), Andi Makmur Makka (Founder Habibie Center).
