RAKYATKU.COM - Menurut keterangan, pasangan itu adalah suami istri dan tindakan dilakukannya sebagai 'hukuman' karena si istri dituduh berselingkuh dari pasangannya.
Untuk memastikan istrinya melakukan hukuman adat itu, seseorang dengan sebuah tongkat akan langsung memukulkan benda itu jika wanita itu mencoba berhenti atau beristirahat sejenak saat diarak berkeliling desa di distrik Jhabua, India.
Tak berhenti disitu, sang istri juga mendapat perlakuan menyedihkan. Para penduduk desa terekam mengejek dirinya, bahkan melemparkan ban mobil padanya.
Baca Juga : Heboh, Pria Memakai Kaos Oblong Bersarung Biru Munculkan Uang dari Balik Bantal
Akibat viralnya video tersebut, polisi setempat langsung mengamankan tujuh orang, termasuk sang suami untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Menurut penuturan kepala pengawas polisi, Ashutosh Gupta, lima orang pelaku termasuk sang suami berhasil diamankan pada kamis malam (30/7). Sementara kedua pelaku lainnya baru berhasil ditangkap keesokan harinya dikutip dari dream.co.id.
Setelah ditelusuri, kedua pasangan yang viral tersebut sudah menjalani pernikahan selama tiga tahun. Mereka pun memutuskan kembali ke desa setelah bekerja di wilayah Gujarat, India.
Baca Juga : Wanita Ini Cek Rekening Bank Setelah 60 Tahun, Perubahan Saldonya Bikin Kaget
Sekembalinya ke kampung halaman, suami korban mengeluh kepada orang tuanya karena perselingkuhan istrinya. Menurut suaminya, istrinya bertemu pria lain saat di Gujarat.
Karena perbuatan main hakim sendiri, tujuh orang pelaku sementara diamankan hingga kasus selesai diselidiki.
Sebenarnya, ritual menggendong suami di pundak istri yang ketahuan selingkuh merupakan hukuman biasa di daerah tersebut.
Baca Juga : Viral Petani Ukraina "Curi" dan Tarik Tank Rusia Pakai Traktor
Melansir dari India Today, pada bulan April lalu, sebuah video istri menggendong suami juga sempat viral. Kala itu, sang istri mendapatkan hukuman setelah dituduh menikahi seorang lelaki lain dari kasta yang berbeda.
