RAKYATKU.COM - Sebuah masjid Kota Agen, Prancis, dinodai aksi vandalisme oknum tidak bertanggung jawab. Tembok masjid digambari swastika, simbol Nazi.
Dilansir dari AFP, Selasa (28/7/2020), pelaku menggambar swastika yang selama ini berasosiasi erat dengan Nazi di tembok masjid. Beberapa grafiti lain bernada sama juga digambar di bagian masjid.
Kementerian Dalam Negeri Prancis bereaksi atas insiden ini. Melalui akun Twitter, Menteri Dalam Negeri Perancis, Gerald Darmanin, memberikan dukungannya terhadap komunitas muslim di Kota Agen.
Baca Juga : Timnas Jerman Juara Piala Dunia U-17 2023
"Mendukung para muslim di Agen. Aksi vandalisme, apalagi di rumah ibadah, bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut di Republik Perancis," cuit Darmanin.
Darmanin menyatakan, bahwa aksi vandalisme itu sebagai "perbuatan yang menjijikkan".
Presiden komunitas muslim di Kota Agen, Messaoud Settati, mengatakan dia dikabari terkait aksi ini sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat.
Baca Juga : Bekas Koloni Prancis Tertarik Jadi Tuan Rumah Pangkalan Militer Rusia
Setelah kejadian itu, pengelola masjid memeriksa setiap rekaman video, sebelum menyerahkannya ke polisi. Dalam rekaman video pengawas (CCTV) terekam seorang pria masuk ke dalam wilayah masjid itu setelah tengah malam.
Kepala lembaga penelitian nasional Perancis untuk aksi melawan Islamophobia, Abdallah Zekri, mengutuk aksi vandalisme di masjid di Prancis tersebut. Terlebih, kata dia, ini menjelang Iduladha.
"Ini sebuah provokasi dan serangan melecehkan terhadap warga negara Prancis, terutama bagi para muslim," ucap Zekri.
