Sabtu, 04 Juli 2020 21:51

Pemda Jeneponto Siapkan Lahan Pemakaman Khusus, Keluarga Pasien Ingin Dekat Rumah

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jeneponto, Mustaufiq Patta.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jeneponto, Mustaufiq Patta.

Pemerintah Kabupaten Jeneponto menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi pasien Covid-19.

RAKYATKU.COM,JENEPONTO - Pemerintah Kabupaten Jeneponto menyiapkan lahan pemakaman khusus bagi pasien Covid-19.

Hal tersebut diputuskan dalam coffee morning yang digelar Senin (29/6/2020) lalu. 

"Jadi hasil coffee morning kemarin itu, ada tanah pemerintah disepakati di Kelurahan Empoang Utara. Itu yang akan digunakan untuk pemakaman pasien Covid-19 yang meninggal dunia," sebut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jeneponto, Mustaufiq Patta.

Namun, dua pasien Covid-19 yang meninggal dunia ditolak keluarga untuk dimakamkan di sana.

"Dua pasien Covid-19 yang sudah meninggal itu dari pihak keluarganya tidak mau dimakamkan yang jauh dari permukiman tempat tinggalnya. Dan untuk menghindari gesekan, tetap kita ikuti maunya dengan tetap menerapkan protap Covid-19," pungkasnya.

Satu dari dua pasien yang meninggal yakni S (59). Saat dilakukan pemeriksaan RDT menunjukkan reaktif, lalu dilanjutkan pemeriksaan swab. Namun, hasilnya positif.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jeneponto, Mustaufiq Patta mengatakan, pasien tersebut meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Dg Pasewang pada Kamis malam.

Kabag Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Jeneponto itu, menyebutkan sudah dua orang pasien Covid-19 meninggal di Jeneponto.

"Jumlah pasien positif corona di Jeneponto dari data sementara 15 Sembuh, 36 dirawat, dan dua meninggal dunia," terangnya.