Kamis, 25 Juni 2020 15:53

Bupati Takalar Salurkan BLT Dana Desa Tahap Ketiga

Mulyadi Abdillah
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Bupati Takalar, Syamsari saat menyerahkan secara simbolis BLT Dana Desa tahap ketiga kepada warga Desa Timbuseng, Kecamatan Polongbangkeng Utara, pada Kamis (25/6/2020).
Bupati Takalar, Syamsari saat menyerahkan secara simbolis BLT Dana Desa tahap ketiga kepada warga Desa Timbuseng, Kecamatan Polongbangkeng Utara, pada Kamis (25/6/2020).

Warga Desa Timbuseng, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk tahap ketiga, pada Kamis (25/6/2020). 

RAKYATKU.COM, TAKALAR - Warga Desa Timbuseng, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk tahap ketiga, pada Kamis (25/6/2020). 

BLT itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Takalar Syamsari. Tercatat, sebanyak 186 Kepala Keluarga (KK) yang kurang mampu (terdampak Covid-19) menerima bantuan senilai Rp 600 ribu. 

"Ini bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat. Selain bantuan BLT ini, pemkab juga sudah membayar BPJS senilai Rp 50 miliar untuk mengcover satu kabupaten. Jadi kalau ada yang kurang mampu, sakit dan tidak dapat bantuan, lapor kepala desa kita," ucap Syamsari.

Dengan diserahkannya BLT Dana Desa tahap ketiga tersebut, Plt Kades Timbuseng Aji Sangaji mengungkapkan bahwa hampir 100% warga Timbuseng mendapat bantuan. 

"Jumlah warga di desa kami 700 KK, 600 diantaranya sudah mendapatkan bantuan yang berasal dari 5 sumber dana dan sisanya terbilang sudah cukup mampu sehingga tidak diberikan bantuan lagi. Dengan kata lain hampir semua tercover bantuan," jelas Aji Sangaji.

Kepada masyarakat, Bupati Syamsari juga menyampaikan bahwa bila ada warga di Kecamatan Polongbangkeng Utara yang sakit dan harus dirawat inap, maka tidak perlu jauh-jauh ke RS  Padjonga Dg Ngalle. Karena, gedung bekas Puskesmas Polongbangkeng Utara kini berubah menjadi RS Pratama Takalar Tipe D. 

"Ini lebih menghemat biaya dan lebih efisien. Kita tidak perlu jauh-jauh ke RS Padjonga kalau misalkan penyakit tipes atau ringan lainnya yang membutuhkan perawatan. Cukup di Palleko saja,  tidak usah ke Padjonga," pungkasnya.