RAKYATKU.COM - Kementerian Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi memastikan hanya 1.000 jemaah yang boleh menunaikan ibadah haji tahun ini.
Dikutip Reuters, 1.000 jemaah itu terdiri atas penduduk lokal serta mereka yang menetap di Arab Saudi.
"Hal ini untuk mencegah penyebaran Covid-19," ujar Mohammed Benten, Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi, dikutip dari Reuters, Rabu (24/6/2020).
Kementeriannya juga sudah menyiapkan syarat-syarat yang mesti dipenuhi untuk bisa menunaikan ibadah haji tahun ini. Di antaranya, jemaat harus berusia di bawah 65 tahun dan tidak boleh menderita penyakit kronis.
Sebelum tiba di Kota Makkah, jemaah haji akan menjalani tes terlebih dahulu. Setelah selesai menunaikan ibadah haji, jemaah wajib untuk mengisolasi diri untuk waktu yang belum ditentukan.
Dalam pernyatannya, Mohammed Benten menyampaikan jemaah dari negara lain dilarang untuk mengikuti ibadah haji tahun ini. Pengecualian akan diberikan untuk warga negara asing yang memang sudah menetap di Arab Saudi.
Arab Saudi tercatat memiliki 161 ribu kasus serta 1.300 korban jiwa akibat Covid-19. Angka kasus terus menanjak dalam dua pekan terakhir.
Sumber: Reuters, Arab News, Al Jazeera
