Sabtu, 20 Juni 2020 14:47

2,5 Jam Rakor Virtual, PKK Parepare Bahas Proker Jelang New Normal

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pengurus Tim Penggerak PKK Kota Parepare menggelar rapat koordinasi (rakor) secara virtual, Sabtu (20/6/2020). (Foto: Istimewa)
Pengurus Tim Penggerak PKK Kota Parepare menggelar rapat koordinasi (rakor) secara virtual, Sabtu (20/6/2020). (Foto: Istimewa)

Pengurus Tim Penggerak PKK Kota Parepare menggelar rapat koordinasi (rakor) secara virtual, Sabtu (20/6/2020).

RAKYATKU.COM, PAREPARE - Pengurus Tim Penggerak PKK Kota Parepare menggelar rapat koordinasi (rakor) secara virtual, Sabtu (20/6/2020).

Dipandu Sekretaris PKK Parepare, Amina Amin, rakor yang diikuti pengurus PKK kecamatan dan kelurahan se-Kota Parepare, serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait ini, dilaksanakan menggunakan video konferensi berbasis aplikasi Zoom.

Dalam rakor tersebut, setiap ketua kelompok kerja atau perwakilan mengulas program-program kerja yang telah disusun dan dinilai terintegrasi dengan penanganan Covid-19, termasuk kesiapan jelang diterapkannya tatanan hidup baru atau new normal. 

Beberapa program yang diulas, seperti lomba kebersihan masjid, pelatihan home industry berbasis online, sosialisasi dan edukasi pencegahan Covid-19, termasuk lomba kebersihan home industry, program wanita tani dan sejumlah program lain yang dikerjasamai dengan instansi terkait. 

Dalam rakor itu, juga mencuat salah satu program "Gerakan Tabungan Sisa Belanja" yang diinisiasi Ketua PKK Parepare, Erna Rasyid Taufan.

"Teknisnya, kita sisihkan uang belanja kita, berapapun, bisa Rp1.000, atau Rp2.000 tergantung kemampuan kita. Kita lakukan secara berkesinambungan, apakah satu kali seminggu atau satu kali sebulan lalu kita bantu orang-orang sekeliling kita," ujar Erna Rasyid Taufan. 

Istri Wali Kota Parepare itu berharap, program kerja yang dibahas secara virtual dengan durasi sekira dua jam setengah ini dapat segera direalisasikan.

"Semoga semangat dan antusias kita dalam rapat ini dapat segera kita lakukan dan kita bisa bergerak cepat," harap Erna Rasyid Taufan menutup rakor virtual yang diikuti puluhan partisipan itu.