RAKYATKU.COM - Dapur umum telah disiapkan jajaran TNI-Polri di Kabupaten Gowa. Mereka akan membagi nasi bungkus setiap hari selama penerapan PSBB.
Setiap hari, setidaknya 400 bungkus nasi dibagikan kepada warga yang terdampak Covid-19.
Untuk mendukung logistik dapur umum TNI-Polri tersebut, salah satu upaya yang dilakukan Polres Gowa adalah dengan beternak ayam.
"Sebanyak 1.000 ekor bibit ayam di masukkan dalam kandang milik warga di Desa Tanalaraeng, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa," ungkap Kapolres Gowa, AKBP Boy FS Samola.
Ayam-ayam tersebut diternak menggunakan kandang milik warga. Dipinjam untuk sementara waktu. Ayam tersebut dimasukkan langsung di kandang oleh Boy.
"Kebetulan kandang tidak dipake jadi bisa digunakan untuk sementara," tambah Boy.
Dia menambahkan, ayam ternak ini diharapkan dapat membantu pasokan logistik nasi bungkus di dapur umum.
Dengan demikian ratusan bungkus nasi yang dibagikan kepada para warga yang beraktivitas di jalanan. Mulai tukang sapu jalan, sopir ojol, tukang bentor, dan kaum duafa yang mencari nafkah di jalan.
"Sejak Covid-19 melanda, kami Kepolisian bersama TNI membentuk dapur umum yang setiap hari menyiapkan 400 makanan nasi bungkus untuk dibagi. Semoga ternak ayam ini bisa dipanen tiga minggu ke depan," sebutnya.
Selain ternak ayam, untuk menunjang ketersediaan lauk pauk dapur umum, pihaknya juga berinisiatif membudi daya ikan lele. Seperti ternak ayam, budi daya ikan lele ini juga meminjam keramba yang sedang tidak digunakan.
"Kami meminjam salah satu keramba milik seorang personel. Semoga dengan upaya ini setiap hari kita bisa mengambil ikan lele sebagai lauk nasi bungkus," tambahnya.
