RAKYATKU.COM - Duka keluarga berlipat. Sudah kehilangan prajurit kebanggaannya, mereka juga tidak mendapatkan fasilitas apapun.
Itu dialami orang tua Kolonel Navjot Singh Bal. Seorang perwira tentara di India. Dia meninggal akibat kanker, Kamis (9/4/2020). Penyakit itu dia derita sejak setahun lalu.
Kolonel Navjot Singh Bal yang berusia 39 tahun seorang penerima Chakra Shaurya. Salah satu penghargaan bergengsi bagi tentara India.
Orang tua tua perwira militer itu terpaksa menempuh perjalanan lebih dari 2.000 kilometer untuk melihat putranya terakhir kali.
Mereka menempuh jalan darat dari Gurugram ke Bengaluru untuk menghadiri upacara terakhirnya di tengah kuncian nasional akibat Covid-19.
Orang tuanya berangkat pada Jumat pagi (10/4/2020). Kemungkinan baru tiba di Bengaluru pada Sabtu malam.
Karena tidak ada penerbangan sipil, keluarga memohon bantuan pesawat militer. Namun, tidak dikabulkan. Prosedurnya berbelit-belit di tengah penguncian nasional.
"Perlu ada izin bagi warga sipil untuk diterbangkan pesawat Angkatan Udara. Meskipun ada permintaan dan pemahaman bahwa keluarga itu dapat diterbangkan, tidak ada perintah formal yang disahkan," kata seorang perwira militer yang tidak bersedia namanya disebutkan.
Kolonel Bal dianugerahi Shaurya Chakra. Penghargaan atas ketangkasan dan keberanian yang patut dicontoh dalam sebuah operasi di Lolab di Jammu dan Kashmir.
Dia meninggalkan seorang istri dan dua putra berusia delapan dan empat tahun.
Dia ditugaskan di Angkatan Darat India pada tahun 2002. Dia termasuk anggota pasukan elite di Angkatan Udara India.