RAKYATKU.COM, PALOPO - Wali Kota Palopo, HM Judas Amir, mendorong keberadaan kampung Keluarga Berencana (KB) di seluruh wilayah Kota Palopo. Program KB dinilai bisa mewujudkan dan mempertahankan "Palopo Mappacing Toda".
"Kampung KB, bukan berarti kampung yang tidak boleh ada orang bersalin. Yang benar adalah kampung yang betul-betul menerapkan keluarga berencana," kata Judas dalam rapat kolaborasi optimalisasi program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di ruang pola kantor Wali Kota Palopo, Senin (3/2/2020).
Dijelaskan Judas, program kampung KB haruslah bisa berjalan dengan baik di segala aspek.
"Jadi saya harap beri arti KB, bukan melarang menambah keturunan tapi semua berencana dan terencana baik keturunan, kehidupan dalam rumah dan kehidulan di luar rumah," katanya.
Kehidupan di luar rumah yang terencana disebutkan Judas Amir diantaranya dengan menjaga kebersihan drainase, membuang kotoran di tempat jamban. "Mari teman-teman yang terlibat dalam kampung KB pertahankan Palopo Mappacing Toda," serunya.
Sementara itu, dirinya juga berharap Camat, Lurah beserta OPD bisa bekerjasama dengan baik mewujudkan kampung KB ini.
