RAKYATKU.COM,BANTAENG - Polisi Bantaeng terlalu humanis. Sebuah resepsi pernikahan dibiarkan tetap berlangsung.
Di Jawa Barat, acara yang digelar di kawasan perkebunan pun dibubarkan. Yang jauh dari pusat kota. Di Samarinda, resepsi pernikahan putri wakil wali kota dibatalkan beberapa jam sebelum acara.
Pembubaran dan pembatalan itu semuanya mengacu pada maklumat Kapolri. Kerumunan atau keramaian dilarang untuk sementara demi niat baik. Menghambat penyebaran virus corona.
Namun, sebuah resepsi pernikahan di Kecamatan Tompobulu, Bantaeng berhasil lolos. Acara itu digelar di Kampung Talle, Sabtu malam (28/3/2020).
Kemeriahan acara itu diunggah ke Facebook oleh akun bernama Rifka Revalina. Dia memposting tujuh foto. Beberapa perempuan bergaun seksi. Penuh make up. Diduga biduan yang menghibur acara itu.
"Alhamdulillah... acaranya sukses malam ini bersama tim putra intertaiemnd dan terima kasih pak polisi kerja samanya. Lokasi Erbol Talle," tulis Rifka Revalina sambil menambahkan hastag #yang iri semakin di depan.
Saat ditelusuri, unggahan itu sudah di hapus. Namun, telanjur di-screenshoot beberapa warganet. Postingan itu diunggah ulang seorang aktivis Bantaeng, Rusdi.
"Ketika maklumat Kapolri tidak lagi dipatuhi sebagian orang atau anggotanya sendiri, maka di situ akan muncul awal dari kekacauan. Polisi harus adil, jangan ada yang dilarang, ada yang dibiarkan. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Colek Kapolsek Tompobulu," tulis pemilik akun Rusdi Putra Sulsel.
Kapolres Bantaeng, AKBP Wawan Sumantri membenarkan acara itu. Dia sudah mendapat laporan dari kepala Polsek Tompobulu.
"Yang punya acara sudah diingatkan untuk tidak laksanakan resepsi dan yang bersangkutan mengiyakan. Ternyata tetap dilaksanakan," beber Wawan, Minggu (29/3/2020).
Mantan kepala Polres Sigi ini menegaskan, Polsek Tompobulu tidak mengeluarkan izin keramaian.
"Pastinya tidak ada izin keramaian yang kita keluarkan. Langkah-langkah pencegahan, imbauan sosialisasi sudah kita sampaikan ke masyarakat. Akan kita dalami dan minta keterangan dari pihak yang punya acara," katanya.
