RAKYATKU.COM - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un telah memerintahkan warganya untuk mematuhi karantina virus korona darurat. Karena Korea Utara dikhawatirkan akan menghadapi wabah besar.
Kim mengadakan pertemuan hari ini saat ia secara langsung mengatasi ancaman dari virus mematikan yang melanda dunia itu, dikutip dari Daily Star, Sabtu (29/2/2020).
Lebih dari 80.000 orang telah terinfeksi di seluruh dunia, dan hampir 3.000 orang telah terbunuh oleh infeksi yang berasal dari Cina.
Korea Utara belum mengkonfirmasi kasus coronavirus, tetapi laporan yang mengkhawatirkan bermunculan.
Diduga seorang penderita coronavirus ditembak mati setelah ia pergi ke pemandian umum, dan diklaim lebih dari 1.000 orang telah ditangkap karena dikarantina di sebuah hotel di Pyongyang.
Media pemerintah Korea Utara melaporkan Kim mengatakan negaranya harus mematuhi semua kendali pusat atas karantina darurat. Itu datang sebagai pemimpin tertinggi atas pengawasan latihan militer pada hari Jumat, lapor KCNA.
Kim juga mengadakan pertemuan politbiro Partai Buruh yang berkuasa untuk membahas langkah-langkah anti-epidemi untuk mencegah penyebaran virus.
Pyongyang belum mengkonfirmasi kasus apa pun meski berbagi perbatasan dengan China, tempat virus itu berasal di kota Wuhan.
