Kamis, 27 Februari 2020 17:35

Ayahnya Tewas, Kini Warung Bos Coto di Gowa Diduga Dibakar

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Beberapa isi dan bagian warung Dahlan Daeng Liwang yang telah hangus.
Beberapa isi dan bagian warung Dahlan Daeng Liwang yang telah hangus.

Warung tersebut berada di jalan Tun Abdul Razak, Kecamatan Somba Opu. Anak Daeng Liwang, Hasdalil Mukminat menemukan kejanggalan dari warung peninggalan.

RAKYATKU.COM, GOWA - Warung coto millik almarhum Dahlan Daeng Liwang di Kabupaten Gowa, kini dimanfaatkan oleh beberapa anaknya.

Warung tersebut berada di jalan Tun Abdul Razak, Kecamatan Somba Opu. Anak Daeng Liwang, Hasdalil Mukminat menemukan kejanggalan dari warung peninggalan ayahnya itu.

Rabu (5/2/2020) sekitar pukul 17.30 Wita, Hasdalil mendengar kabar buruk soal warung tersebut, dari salah satu warga yang sedang berada di sana.

Beberapa bagian warung tersebut ditemukan dalam kondisi sudah hangus. Seperti kasur dan beberapa bagian dinding yang terbuat dari tripleks.

Peristiwa itu terjadi usai adiknya baru saja pulang dari warung tersebut. Beberapa menit setelah adiknya tiba di rumah, kabar itupun masuk di ponsel miliknya.

"Belum lama (adik) sampai rumah, sudah ada info. Mungkin sekitar 20 hingga 30 menitan di rumah, baru dapat info," jelas dia.

Hasdalil pun menduga, kejadian itu sengaja dilakukan oleh orang tertentu. Diduga juga berkaitan dengan kasus tewasnya ayahnya, pada akhir Desember 2019 lalu.

"Iya. Ada yang coba mau bakar (warung). Tapi alhamdulillah, apinya cepat dipadamkan," katanya kepada, Kamis (27/2/2020).

Menurut dia, orang yang sengaja ingin membakar warung ayahnya tidak lewat pintu depan. Ada beberapa bagian rumah yang memiliki celah, dan mudah dimasuki oleh orang lain.

"Kasur (hangus). Karena di kamar memang ada celah yang tidak ditutup," katanya.

"Ini tempat jualan di jalan poros. Jadi kalau mau dibakar dari depan, mustahil. Karena pasti ada yang lihat. Apa lagi adik saya sementara menjual di samping warung," tambahnya.

Namun dia enggan melaporkan kejadian itu ke Polres Gowa, untuk dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Penyidik Sat Reskrim Polres Gowa juga masih melakukan penyidikan terhadap tewasnya Dahlan Daeng Liwang. Namun sudah hampir tiga bulan lamanya, kasus itu belum terungkap. Pelaku pun masih berkeliaran.

Dahlan Daeng Liwang ditemukan tewas di jalan Yompo Daeng Naba, pada 19 Desember 2019 lalu. Saat dilakukan autopsi, Hasdalil melihat kejanggalan dari luka yang berada di tubuh ayahnya.

"Saya lihat seperti luka bekas tembakan," katanya.

Namun polisi tidak percaya dengan pernyataan anak korban tersebut. Hasil autopsi, menjadi alat bukti yang tepat dalam mengungkap kasus itu.

Kapolres Gowa, AKBP Boy FS Samola mengakui, sulitnya mengungkap kasus tersebut hingga saat ini.

"Semua sisi yang ada di TKP telah kami periksa. Kami di sana mencari barang bukti lain untuk mengungkap kasus itu. Tapi sampai hari ini terkendala saksi yang minim," katanya.