Senin, 17 Februari 2020 04:00

4 Tanda Seseorang Mati Dalam Keadaan Khusnul Khotimah

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi
Ilustrasi

Setiap muslim pasti ingin meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Sebab seberapa banyaknya dosa kita di masa lalu, dan kita meninggal dalam keadaan khusnul khotimah, pasti Allah mengampuni semua dos

RAKYATKU.COM - Setiap muslim pasti ingin meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Sebab seberapa banyaknya dosa kita di masa lalu, dan kita meninggal dalam keadaan khusnul khotimah, pasti Allah mengampuni semua dosa-dosa kita.

Namun untuk meninggal dalam keadaan khusnul khotimah itu bukan perkara yang mudah. Allah akan melihat akhlak kita terlebih dahulu, jika memang layak meninggal khusnul khotimah, maka Allah akan mematikan kita dalam keadaan tersebut.

Orang yang dulunya rajin beramal shalih pun belum tentu meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Bisa jadi di detik-detik akhir hidupnya, dia meninggal dalam keadaan su’ul khotimah. Semua amal baiknya dulu akan percuma saja seperti kertas yang dibakar oleh api.

Oleh karena itu kita harus selalu berusaha, berjuang melawan hawa nafsu, beribadah dengan ikhlas dan jangan simpan kesombongan dalam hati walau hanya sedikit. Agar kelak kita layak meninggal dalam keadaan khusnul khotimah.

1. Mengucapkan Syahadat Menjelang Wafat
Saat sakaratul maut, sulit sekali bagi seseorang untuk mengucapkan syahadat itu. Oleh karena itu berbahagialah mereka yang mengucapkan syahadat sebelum nyawa dipisahkan dari raganya.

Namun belum tentu orang yang bisa mengucapkan syahadat saat meninggal akan diampuni semua dosanya dan masuk surga. Sebab syahadat itu tidak cukup diucapkan di lisan saja, tapi harus diamalkan dalam perbuatan sehari-hari.

2. Meninggal Saat Sedang Melakukan Amal Shalih
Ciri khusnul khotimah selanjutnya yaitu meninggal saat melakukan amal shalih. Misalnya meninggal saat sedang sholat, saat sedang melakukan kegiatan kemanusiaan atau meninggal karena menolong orang lain.

Jika orang tersebut berbuat kebaikan dengan niat atas nama Allah, lalu ia meninggal, insyaallah ia meninggal dalam keadaan khusnul khotimah.

3. Meninggal Dengan Raut Muka Bahagia
Sakaratul maut itu sakitnya bagaikan ditusuk oleh ribuan pedang sekaligus. Pantas saja orang yang sekarat kelihatan kesakitan dan bahkan ada yang seperti sulit melepaskan nyawa.

Orang yang kondisi sekaratnya terlihat mengerikan, itu merupakan ciri-ciri mati dalam keadaan celaka. Namun ada juga yang meninggal dalam keadaan tersenyum dengan raut muka membahagiakaan. Ini adalah tanda kalau orang tersebut meninggal dalam keadaan khusnul khotimah.

Ketika sekarat, dia melihat sesuatu yang membahagiakaan. Sampai rasa bahagia itu bisa mengobati rasa sakitnya sekarang. Berbeda dengan orang yang berdosa, dia melihat sesuatu yang sangat mengerikan.

4. Ada Perkataan-Perkataan Membahagiakan Sebelum Meninggal
Orang yang beriman, sebelum meninggal, dia biasanya akan meninggalkan wasiat berupa nasihat baik untuk kebaikan dunia dan akhirat. Seperti yang dilakukan para sahabat Nabi dulu, sebelum meninggal, mereka menitipkan pesan-pesan kebaikan agar umat tidak tersesat ke jalan yang salah.