Minggu, 16 Februari 2020 05:30

Pramono Anung Larang Jokowi ke Kediri karena Takut Dilengserkan, Kiai Beber Penawarnya

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Tiga menteri meresmikan rusun Ponpes Lirboyo, Kediri, Sabtu (15/2/2020).
Tiga menteri meresmikan rusun Ponpes Lirboyo, Kediri, Sabtu (15/2/2020).

Pramono Anung Larang Jokowi ke Kediri karena Takut Dilengserkan, Kiai Beber Penawarnya

RAKYATKU.COM - Sekretaris Kabinet, Pramono Anung ternyata masih percaya klenik. Dia mengaku melarang Presiden RI, Joko Widodo ke Kediri.

"Ngapunten Kiai. Saya termasuk orang yang melarang Pak Presiden untuk berkunjung ke Kediri," ucap Pramono saat memberi sambutan di Ponpes Hidsyatul Mubtadien Lirboyo Kediri, Sabtu (15/2/2020).

Pernyataan Pramono itu langsung disambut gelak tawa hadirin.

Rupanya mantan wakil ketua DPR RI itu trauma. Khawatir kejadian yang sama pada Presiden ketiga KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur terulang pada Jokowi.

Dia bilang, Kediri merupakan wilayah yang wingit atau angker untuk didatangi presiden. 

Pramono bercerita, dahulu Gus Dur sempat berkunjung ke Kediri. Setelah itu ada tragedi pelengseran Gus Dur dari kursi presiden.

"Saya masih ingat karena percaya atau tidak percaya, Gus Dur setelah berkunjung ke Lirboyo tidak begitu lama gonjang-ganjing di Jakarta. Kalau Pak Wapres tidak apa-apa," kata Pramono.

Kalau menteri, lanjutnya, tidak ada masalah jika ada yang ingin diundang. Misalnya untuk acara Musyawarah Himpunan Santri Lirboyo.

"Siapa menteri yang ingin didatangkan, tinggal hubungi saya," ujar politikus PDI Perjuangan itu.

Saat berkunjung ke Kediri, Pramono datang bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Mereka meresmikan rusunawa di Ponpes Lirboyo Kediri.

Menanggapi pernyataan Pramono, pimpinan Ponpes Lirboyo, KH Kafabihi Mahrus mengakui Kediri termasuk daerah wingit untuk presiden. 

Namun, kata dia, ada cara jika presiden ingin berkunjung ke Kediri dan tidak terjadi apa-apa. Yaitu berkunjung atau ziarah dan berdoa di Makam Syekh Al Wasil Syamsudin, Mbah Wasil Setono Gedong, Kota Kediri.

"Jadi saat berkunjung ke Kediri, juga berziarah dan berdoa di Makam Syekh Al Wasil Syamsudin, Mbah Wasil Setono Gedong, Kota Kediri. Kenapa demikian, karena Mbah Wasil merupakan penyebar agama Islam jauh sebelum para wali," jelas KH Kafabihi Mahrus.