RAKYATKU.COM, GOWA - Hari sudah malam. Beberapa warga di Kabupaten Gowa memilih istirahat di rumahnya.
Namun di tengah gelapnya malam, masih ada beberapa pemuda yang berkeliaran di sepanjang jalan wilayah Butta Bersejarah itu.
Beberapa pemuda yang berusia belasan tahun, enggan tinggal beristirahat di rumahnya. Meski angin malam mulai merasuki tubuh.
Jumat, 14 Februari 2020, pukul 23.00 Wita. Belasan anggota Sat Sabhara Polres Gowa gencar melakukan patroli di malam itu.
Hasilnya, ada beberapa pemuda yang mengendarai sepeda motor, kedapatan tidak menggunakan helm. Tepatnya di Jalan Mangka Daeng Bombong.
Bahkan, salah satu pemuda saat itu kedapatan membawa sebuah motor minuman keras (miras) berwarna biru. Agar tak mudah dilihat orang, miras itu dibungkus dengan kantong kresek.
Namun mata polisi jeli melihat segala hal. Miras itu ditemukan dalam sadel motornya. Kadar alkoholnya masuk dalam kategori B, alias di atas lima persen.
Selain miras, dalam tas selempang warna biru milik pemuda itu, ditemukan sebuah plastik warna abu-abu. Mencurigakan bagi polisi.
Ternyata, plastik itu adalah alat kontrasepsi berupa kondom siap pakai. Diduga, barang itu akan digunakan di malam itu juga. Meski peringatan hari Valentine akan berakhir.
"Ada beberapa alat kontrasepsi yang kami temukan. Diantaranya kondom, tissu basah dalam dompet pengendara," kata Komandan Regu Unit Turjawali Sabhara, Aipda Ivno usai menggelar patroli.
Bahkan salah satu pemuda yang memiliki tissu basah itu mengaku, barang miliknya itu milik temannya. Polisi tetap tidak percaya. Motor dan pemuda itu ditahan.
Orang tuanya pun dipanggil untuk datang ke Polres Gowa, untuk mempertanggungjawabkan barang milik anaknya itu.
