Selasa, 11 Februari 2020 15:25

Peta Satelit Ini Ungkap Apa yang Terjadi di Wuhan, Tempat Virus Corona Berkembang

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Peta Satelit Ini Ungkap Apa yang Terjadi di Wuhan, Tempat Virus Corona Berkembang

Tingkat sulfur dioksida yang tinggi di pusat wabah koronavirus bisa menjadi tanda kremasi massal. Peta satelit dalam beberapa hari terakhir telah menunjukkan tingkat SO2 yang mengkhawatirkan di sekita

RAKYATKU.COM - Tingkat sulfur dioksida yang tinggi di pusat wabah koronavirus bisa menjadi tanda kremasi massal. Peta satelit dalam beberapa hari terakhir telah menunjukkan tingkat SO2 yang mengkhawatirkan di sekitar Wuhan, Cina.

Selain itu, ada tingkat sulfur dioksida yang tinggi di kota Chongqing yang juga berada di bawah karantina, dikutip dari Daily Mail, Selasa (11/2/2020).

Para ilmuwan mengatakan bahwa sulfur dioksida diproduksi ketika tubuh dikremasi, dan juga ketika limbah medis dibakar. 

Tetapi pengguna media sosial yang menyelidiki peta itu telah menduga bahwa mayat bisa dibakar di pinggiran kota. 

China telah memutuskan bahwa tubuh korban koronavirus harus dikremasi dalam pemakaman sederhana untuk mencegah pertemuan publik besar-besaran. 

Komisi Kesehatan Nasional negara itu mengatakan awal bulan ini bahwa tubuh harus 'dikremasi dekat dan segera'.