RAKYATKU.COM,ENREKANG - Zulham Zamrun memamerkan tiga trofinya bersama PSM. Sepatu emas sebagai top skor di tangan kiri. Trofi pemain terbaik di tangan kanan.
Di depan sebelah kanan berdiri trofi besar Piala Indonesia 2018. "Saya pamit untuk kembali," tulis Zulham di akun Instagram pribadinya, 18 Januari 2020.
Dia hengkang dari PSM dengan torehan manis. Tidak banyak pemain yang mampu mendapatkan tiga trofi sekaligus dalam satu turnamen.
Setelah beberapa pekan tak terdengar kabarnya, Zulham Zamrun muncul di Enrekang. Bersama sejumlah mantan pemain PSM, dia meramaikan turnamen sepak bola Kalosi Cup IV.
Turnamen itu dibuka Wakil Bupati Enrekang, Asman. Ditandai tendangan bola pertama Wabup di Lapangan Andi Baso Nurasyid Kalosi, Sabtu (1/2/2020).
Dalam sambutannya, Asman memuji digelarnya turnamen ini. Sebagai pemuda, kata Asman, butuh wadah yang tepat untuk menyalurkan hobi dan mengasah bakat.
"Harapan kita bersama, turnamen ini bisa jadi ajang menunjukkan bakat, sportivitas, bahkan bukan tidak mungkin melahirkan pemain profesional," jelas Asman.
Zulham Zamrun yang merupakan pencetak gol terbanyak Piala Indonesia dihadirkan untuk menambah daya tarik turnamen.
Ikut juga beberapa mantan pilar PSM seperti bek tengah Rahmat Latief, fullbek Fathul Rahman, gelandang Hendra Ridwan, serta nama-nama lainnya seperti Benny Ashar, Siswanto, Gazaly, dan Juned.
"Hadirnya pemain profesional ini diharapkan dapat menularkan kemampuan serta skill yang dimiliki kepada pemain muda Enrekang," harap Asman.
Kalosi Cup 2020 adalah edisi keempat kalinya digelar. Tahun ini, turnamen tersebut diikuti 28 klub dari pelbagai daerah di Enrekang.
