Sabtu, 01 Februari 2020 17:02

Istri yang Hamil 7 Bulan Menolak Sarapan Pagi, Suami Aniaya hingga Tewas

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
ILUSTRASI
ILUSTRASI

SH baring-baring di tempat tidur pada Jumat pagi (31/1/2020). Suaminya, SA (22) mengajak dia sarapan.

RAKYATKU.COM - SH baring-baring di tempat tidur pada Jumat pagi (31/1/2020). Suaminya, SA (22) mengajak dia sarapan.

SH sedang hamil tujuh bulan. Tubuhnya kian hari makin kurus. Sejak ngidam, dia kehilangan nafsu makan. Suaminya khawatir.

Pada Jumat pagi itu, SA memaksa istrinya untuk sarapan pagi. Namun, SH tetap menolak. Dia tetap berbaring di tempat tidur.

SA yang warga Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu akhirnya emosi. Dia memaksa membangunkan istrinya lalu memukulnya hingga jatuh tak sadarkan diri. 

Penganiayaan ini terjadi di Desa Rupe, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima.

 

[NEXT]

Kasubag Humas Polres Bima Kota, AKP Hasnun mengatakan, pasangan suami-istri ini sempat cekcok sehari sebelum penganiayaan. 

Pelaku dalam pemeriksaan mengaku kesal terhadap istrinya karena menolak makan meski tengah hamil.

Setelah dianiaya, korban langsung dibawa pelaku ke puskesmas. Namun, dari puskesmas, korban dirujuk ke RSUD Kota Bima dan meninggal dalam perjalanan.

Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Bima untuk dimintai keterangan.