RAKYATKU.COM - China telah mengerahkan pasukan drone untuk menyemprotkan desinfektan di atas desa dan kota. Langkah ini untuk memerangi penyebaran virus corona.
Setidaknya 213 orang telah meninggal karena penyakit pembunuh sejak pertama kali dikontrak dari sebuah pasar di kota Wuhan, Provinsi Hubei.
Organisasi Kesehatan Dunia sejak itu menyatakan wabah darurat global , dengan Brits terjebak di wilayah yang dievakuasi dengan penerbangan darurat, dikutip dari Daily Star, Jumat (31/1/2020).
Setiap wilayah di seluruh negeri telah melaporkan kasus coronavirus dan Cina sekarang telah menggunakan drone untuk mencegah penyebaran.
Rekaman diposting ke media sosial di provinsi pesisir Jilin, Shandong dan Zhejiang menunjukkan drone melayang di udara ketika cairan disinfektan disemprotkan dari bawah mereka.
Salah satu benda terlihat sedang dipimpin di sepanjang jalan oleh operatornya di belakang, juga menyemprotkan cairan ke tanah.
Di kota Heze, Shandong, seorang penduduk desa menawarkan pesawat tak berawak pribadinya yang mampu mensterilkan area seluas 16.000 meter persegi dalam satu pagi.
Ini bukan pertama kalinya pihak berwenang terperangkap penyemprotan desinfektan, dengan gambar muncul awal bulan ini dari kendaraan menyebarkan cairan.
Tetapi diperkirakan kendaraan udara tak berawak terbukti menjadi metode yang jauh lebih cepat untuk memberikan kebersihan umum daripada metode tradisional.
