RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Marc Klok memilih hengkang dari PSM Makassar. Padahal, Juku Eja sudah menggenggam tiket fase Grup Piala AFC 2020.
Bukan ke Bali United. Klok justru akan berlabuh ke Persija Jakarta. Beragam spekulasi pun mencuat.
Situs Transfermarkt menaksir, harga Klok mencapai €450 ribu. Setara Rp6,7 miliar. Harga tersebut sudah disesuaikan per 29 Desember 2019.
Penelusuran Rakyatku.com, bukan cuma soal gaji. Ada dua faktor lainnya Klok ngebet ke Macan Kemayoran.
Rumor yang beredar, Persija disebut-sebut berjanji akan mengurus naturalisasi Klok. Maklum, proses naturalisasi Klok saat bersama PSM, belum jua kelar.
Kenapa belum kelar? Bisa saja, PSM masih butuh Klok di ajang Piala AFC 2020. Sebab, pemain naturalisasi tak serta merta bisa langsung bermain di AFC. Harus setelah lima tahun.
Lain halnya dengan Osas Saha. Pemain naturalisasi Indonesia kelahiran Nigeria itu bisa bermain di AFC, kendati status naturalisasinya belum 5 tahun. Itu lantaran Osas Saha sudah pernah memperkuat Timnas Indonesia di ajang resmi FIFA.
Bila nantinya Klok resmi berstatus pemain naturalisasi, tentu ada peluang bergabung bersama Timnas Indonesia. Persija pun, disebut-sebut akan “memperjuangkan” Klok gabung bersama "Garuda".
Sejauh ini, Klok belum mengumumkan klub barunya hingga Jumat siang (31/1/2020). Pun menjawab rumor-rumor ngebet ke Macan Kemayoran.
Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengaku bahwa Marc Klok sudah pasti akan berseragam klub berjuluk Macan Kemayoran itu di Liga 1 2020. Pernyataan itu dalam sebuah wawancaranya dengan presenter olahraga, Rendra Soejono.
"Jadi pasti, serius 1000%," ungkap Ferry Paulus kepada Rendra Soejono melalui video yang diunggah di akun instagram @rendrasoedjono.
Bahkan, Ferry Paulus mengutarakan mengenai Marc Klok yang kemungkinan akan berstatus sebagai pemain naturalisasi.
"Hati-hati kalau Klok sudah naturalisasi gimana," tukas Ferry Paulus usai Rendra menyebutkan daftar nama pemain asing Persija.
