RAKYATKU.COM - Foto-foto mengerikan dari pusat perang kartel Meksiko menampilkan mayat anak-anak yang dibunuh secara brutal oleh geng-geng narkoba negara itu.
Di negara bagian tengah Guanajuato saja, 48 orang tewas oleh kartel selama akhir pekan, yang termuda yang baru berusia enam tahun, dikutip dari Daily Star, Rabu (28/1/2020).
Bocah lelaki itu, yang namanya belum dirilis oleh otoritas Meksiko, sedang makan di sebuah kios makanan di jalan pada Sabtu malam ketika sedikitnya 10 pria bersenjata melepaskan 40 tembakan.
Ayah dan ibunya yang sedang hamil juga dibunuh dalam serangan yang mengejutkan itu.
Pada hari Jumat, 22 orang dilaporkan dibunuh di Guanajuato, termasuk sembilan orang di kendaraan mereka di sebuah perhentian layanan jalan tol di kota Villagrán.
Dari para korban, dua adalah karyawan wanita.
Polisi juga menemukan enam orang tewas di dalam restoran terdekat, dengan foto-foto yang memperlihatkan tiga mayat lainnya terbaring mati di tanah di luar.
Sejumlah pria bersenjata dan pihak berwenang ambil bagian dalam pertempuran jalanan selama 15 menit, yang menyebabkan delapan orang tewas termasuk bocah lelaki dan keluarganya.
Tidak ada penangkapan yang dilakukan setelah pembantaian akhir pekan.
Kartel yang bertikai telah menyebabkan 301 orang terbunuh di Guanajuato sendirian sejak awal 2020.
Data pemerintah menunjukkan rekor 3.540 orang terbunuh di negara bagian itu pada 2019, menjadikannya wilayah paling berdarah di Meksiko.
