RAKYATKU.COM - Oknum kepala sekolah di Thailand ditangkap. Dia diduga jadi otak perampokan berdarah di sebuah toko emas.
Tersangka utama itu dibekuk aparat, Rabu (22/1/2020) setelah diburu selama berhari-hari. Penangkapan itu disaksikan sejumlah warga dan diliput media.
Dikutip AFP, Kepala Kepolisian Nasional Thailand, Jakthip Chaijinda, mengatakan pria itu tidak membantah tuduhan. Kata dia, polisi yakin tidak salah tangkap.
Pelaku berhasil dilumpuhkan aparat, lalu diseret menuju kantor polisi di Provinsi Lopburi. Saat guru itu ditangkap, warga langsung bersorak.
Perampokan tersebut terjadi pada Kamis (9/1/2020) malam lalu. Rekaman CCTV di lokasi menunjukkan pelaku memakai topeng dan membawa senjata api saat beraksi.
Dia melepaskan tembakan tanpa pandang bulu hingga menewaskan petugas keamanan, asisten toko, dan seorang anak laki-laki berusia dua tahun.
Pelaku lantas mengambil kalung emas yang ada di toko lalu melarikan diri. Dia kabur bersama emas hasil jarahan senilai 500 ribu baht atau sekitar Rp225 juta.
Polisi sempat menawarkan 100 ribu bath bagi warga yang punya informasi soal pelaku.
