RAKYATKU.COM - Museum Vagina pertama di dunia telah dibanting pelanggannya. Lantaran dia sangat membutuhkan toilet tetapi diberitahu bahwa mereka harus menahannya.
Beberapa pengunjung dari museum London telah meninggalkan pameran dengan perasaan singkat yang berubah, dikutip dari Daily Star, Senin (13/1/2020).
Museum Vagina dibuka pertama kali pada Oktober 2019. Dan terbukti menjadi hit di TripAdvisor dengan dukungan feminis.
Pameran ginekologi itu sebagian besar telah menerima sambutan hangat. Tetapi satu pengunjung telah mengecam penyelenggara setelah mereka mengantri selama 15 menit untuk mencari toilet di dalam gedung.
Manajer museum Eagle-eye, Florence Schechter, melihat ulasan yang menggelikan itu dan memutuskan untuk menjawab, menyoroti fakta bahwa tidak ada informasi toilet ada di situs web Museum Vagina.
"Terima kasih telah memberi tanda bahwa kami tidak memiliki toilet di museum," kata dia.
"Meskipun informasi ini ada di situs web kami, belum disebutkan di halaman TripAdvisor kami, dan ulasan Anda akan membantu pengunjung lain memahami bahwa tidak ada ruang kosong di gedung."
Museum Vagina dibuka pada tahun 2019 setelah kampanye crowdfunding £ 50.000 yang sukses dan bertujuan untuk menciptakan sebuah kuil pendidikan untuk vagina, vulva, dan anatomi ginekologi.
