RAKYATKU.COM - Setidaknya 44 orang di Cina telah didiagnosis dengan penyakit misterius yang mirip dengan bentuk pneumonia virus yang sangat menular.
Pada hari Jumat, Otoritas Rumah Sakit di Hong Kong mengatakan, dua pasien wanita yang baru-baru ini bepergian ke Wuhan telah dirawat di rumah sakit. Dan sedang dirawat secara terpisah untuk gejala demam dan pneumonia.
Gadis berusia 12 tahun dan ibunya berusia 41 tahun awalnya terdaftar dalam kondisi stabil. Keduanya diyakini tidak ke pasar makanan yang terkait dengan penyakit ini. Dan tidak jelas apakah ada hubungan langsung dengan pasien Wuhan, dikutip dari Daily Star, Minggu (5/1/2020).
Di Hong Kong, lima pasien telah dirawat di rumah sakit sejak Desember dengan gejala yang sama. Otoritas kesehatan mengatakan kasus-kasus itu telah dikaitkan kembali dengan pasar makanan di kota Wuhan, Cina tengah.
Dari mereka yang didiagnosis sejak bulan lalu, 11 terdaftar sebagai kritis. Semua korban dirawat secara terpisah, sementara 121 orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien sekarang dalam pengamatan.
Gejala pneumonia yang tidak diketahui adalah infeksi paru-paru dan sesak napas. Belum ada indikasi yang jelas apakah penyakit itu dapat ditularkan dari manusia ke manusia, kata komisi kesehatan kota Wuhan di situs resminya.
Penyebab penyakit ini masih belum diketahui, tetapi komisi tersebut telah mengesampingkan penyakit pernapasan yang diketahui termasuk flu burung, yang masih muncul kembali di Cina di antara orang yang bekerja dengan unggas hidup.
