RAKYATKU.COM, BARRU - Kakek di Kabupaten Barru ini layak ditiru sekaligus diacungi jempol. Betapa tidak, pada saat terkena musibah akibat rumah yang ditinggalinya hangus kebakaran, dia tetap tegar sekaligus berusaha mewujudkan niatnya membangun musala.
Sudah lama kakek yang bernama Arsyad ini, mendambakan bisa mendirikan musala tepat di depan rumahnya di Dusun Atamange, Bottoe, Tanete Rilau. Selain tujuannya bisa ditempati warga sekitar untuk salat berjemaah, juga akan dijadikan tempat pengajian bagi anak dan remaja.
Harapan kakek yang umurnya di kisaran 75 tahun itu akhirnya bisa terpenuhi pasca rumahnya terbakar, sekitar satu bulan lalu. Sumbangan dari berbagai pihak untuk perbaikan rumah, justru sebagian besar dialihkan membangun musala. Termasuk bantuan dari sejumlah warga setempat.
Musala yang diberi nama Al-Arsyad ini, kini sudah bisa ditempati salat berjamaah sejumlah warga sekitar pasca diresmikan langsung Bupati Barru, Suardi Saleh, Jumat malam (3/1/2020).
Suardi Saleh, memuji ketulusan dan niat suci Kakek Arsyad yang berniat membangun musala. Menurutnya, kakek ini memberi pelajaran berharga, bahwa musibah dan cobaan boleh datang, tetapi berbuat untuk kemaslahatan orang banyak tak boleh pudar.
"Terima kasih atas ketulusan orang tua kita, Bapak Arsyad yang punya niat mulia membangun musala ini. Selamat kepada warga di Dusun Atamange, karena sudah memiliki musala yang begitu repsentatif untuk menjalankan ibadah dan pengajian," kata Suardi Saleh di depan warga.
Dia berharap, musala yang diprakarsai Kakek Arsyad, bisa digunakan dengan baik sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat tentang ketersediaan sarana ibadah yang memadai. Di samping itu, bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan ukhuwah Islamiah, serta sarana pembinaan umat.
Sebagai bentuk perhatian dan apresiasinya kepada Kakek Arsyad dan warga sekitar, Suardi Saleh berjanji akan memberikan bantuan pemasangan lampu sepanjang jalan masuk ke musala Al Arsyad.
Saat peresmian, Suardi Saleh ikut didampingi Kepala Dinas Pendidikan Barru, Kepala Satpol PP, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Camat Tanete Rilau, dan Lurah Tanete Rilau, serta sejumlah tokoh masyarakat.
