Jumat, 03 Januari 2020 20:55

Ketua RT-RW Belum Tentu Mendukung, Mantan Ketua KPU Ini Puji Strategi Appi

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Nurmal Idrus
Nurmal Idrus

Ketua RT-RW di Makassar salah satu kunci kemenangan di pilkada. Itu sebabnya mereka "diperebutkan" kandidat.

RAKYATKU.COM - Ketua RT-RW di Makassar salah satu kunci kemenangan di pilkada. Itu sebabnya mereka "diperebutkan" kandidat.

Soliditas ketua RT-RW ini pula salah satu yang membuat kolom kosong menang di Pilkada Makassar 2018. Di era Wali Kota, Mohammad Ramdhan Pomanto, mereka "diistimewakan".

Selain pertama kalinya dipilih secara langsung, para ketua RT-RW juga mendapat honorarium dari APBD. Tidak hanya itu, mereka difasilitasi smartphone dan dilibatkan langsung dalam pembangunan.

Makanya, ketika Munafri Arifuddin menggelar silaturahmi akbar dengan para ketua RT-RW, pengamat politik langsung paham. Nurmal Idrus, direktur Nurani Strategic, salah satunya.

"Langkah itu menurut saya strategis karena ketua RT-RW adalah komponen pemerintah yang paling dekat dengan pemilih," ungkap mantan ketua KPU Kota Makassar itu.

Nurmal menyebut, kehadiran ketua RT-RW dalam silaturahmi akbar tersebut tidak bisa jadi ukuran mereka tidak netral. 

"Belum tentu (tidak netral). Apalagi pilwali masih lama. Tetapi menurut saya itu langkah maju bagi seorang bakal calon karena bagian dari strategi yang terbilang strategis," tambahnya.

Anggota DPRD Makassar, Azwar mengatakan, sepanjang tidak ada larangan, sah-sah saja silaturahmi akbar tersebut. Apalagi, sejauh ini belum ada calon wali kota. Semuanya masih bakal calon.

"Kita apresiasi setiap orang yang dalam pikirannya berpikir baik untuk Makassar ke depan," ungkap politikus PKS itu, Jumat (3/1/2020).