RAKYATKU.COM - Wanita yang dikenal meniduri lebih dari 100 pria beristri, Gweneth Lee, mengungkapkan asumsinya tentang perselingkuhan.
Menurut sang pelakor asal London, Inggris itu selingkuh bisa terjadi karena faktor genetik.
Dari hasil pengamatannya, tiga perempat pria yang berselingkuh dengannya memiliki orang tua yang juga berselingkuh. Gweneth mengklaim perselingkuhan ditentukan dari gen.
"Perselingkuhan bisa menurun ke keluarga. Anak laki-laki atau perempuan dari orang tua berselingkuh merasa tidak takut ditentang orantua ketika mereka berselingkuh, karena tahu orang tuanya juga berselingkuh," ujar wanita 48 tahun itu.
Gweneth menceritakan dia memiliki teman tidur seorang pria beristri yang mengaku bahwa sikap tidak setianya itu karena melihat orang tuanya sendiri. Ibu si pria sering berselingkuh dan sudah tiga kali menikah.
"Dia besar dengan seorang ibu yang sukses berkencan dengan berbahai pria, dan berpengaruh pada sikapnya saat tua," ungkap Gweneth.
Klaim yang diungkap Gweneth tersebut tampaknya memiliki kebenaran. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan situs kencan Illicit Encounters ditemukan bahwa lebih dari 50% pria berselingkuh memiliki ayah yang juga tidak setia.
Penelitian lain dari University of Queensland membuktikan yang sama. Bakat selingkuh bisa diturunkan. Sebanyak 63% pria dan 40% wanita yang pernah selingkuh ternyata memiliki faktor warisan genetik tersebut.
