RAKYATKU.COM - Seorang guru tidak bisa lagi masuk kelas. Itu setelah dia melakukan hubungan badan dengan lima siswa.
Dia adalah Fiona Viotti. Wanita berusia 30 tahun itu, melatih tim polo air di Bishops Diocesan College, Cape Town, Afrika Selatan.
Viotti diduga melakukan hubungan seks dengan lima siswa antara 2013 dan 2019.
Salah satu siswa yang dituduh berhubungan seks dengan Viotti mengatakan, bahwa dia telah terlibat dalam hubungan seksual secara intens.
Viotti mengundurkan diri pada Oktober ketika tuduhan itu pertama kali terungkap. Sekolah kemudian memanggil pengacara untuk menyelidiki dan kepala sekolah Guy Pearson mengkonfirmasi bahwa bukti telah dikirim ke "otoritas terkait".
Pengacara Viotti, William Booth mengatakan, Pearson tidak mengatakan kepadanya bahwa ia bermaksud mengirim bukti kepada pihak berwenang sebelum dokumen tersebut diperoleh oleh pers.
"Perawatan seksual adalah tindakan yang sangat sulit untuk dibuktikan dan Anda perlu bukti dari orang atau orang yang sedang dirawat," katanya.
"Polisi akan perlu mendapatkan pernyataan yang ditandatangani dari mereka yang terlibat. Nama mereka kemudian akan diketahui di depan umum," sambungnya dilansir Dailystar, Rabu (18/12/2019).
Seorang juru bicara kepolisian Cape Town mengatakan, seorang perwakilan dari unit keluarga Western Cape, kekerasan, perlindungan anak dan pelanggaran seksual telah berhubungan dengan sekolah £ 15.000 per tahun.
Namun, penyelidikan belum diluncurkan "karena tidak ada keluhan resmi telah diajukan kepada polisi," tambah juru bicara itu.
Para penyelidik yang disewa oleh sekolah itu mendapati Viotti telah bermain-main dengan murid selama setidaknya enam tahun dan menargetkan siswa yang pada usia legal untuk melakukan hubungan seks.
Diketahui, sang suami, Pavo Viotti (32), memiliki modal usaha besar dan perusahaan ekuitas swasta di Cape Town. Keduanya berpisah setelah dia dikurung 13 bulan penjara karena skandal itu.
