.jpg&width=800&height=450)
RAKYATKU.COM - Sekitar 24 petugas kepolisian di Kota Meksiko mandi keringat. Mereka melakukan push-up dan squat di trotoar markas kepolisian.
Bukan tanpa alasan. Aksi dua lusin polisi itu adalah bagian dari program penurunan berat badan.
Meksiko dianggap sebagai satu dari beberapa negara dengan penduduk gemuk di dunia. Tiga perempat orang dewasa di Meksiko kelebihan berat badan, menurut statistik nasional.
Hanya segelintir dari 1.000 lebih polisi di seluruh ibukota yang telah terdaftar dalam program itu. Mereka yang terdaftar mendapat bonus 1.000 peso sebulan.
Program yang diluncurkan tiga bulan lalu itu dianggap bisa mengubah hidup mereka.
"Ini semua benar-benar baru bagi saya. Bulan pertama itu berat, baik secara mental dan fisik," kata seorang polisi, Mauricio Barrera, dikutip dari Asiaone, Minggu (15/12/2019).
"Tetapi program ini telah membantu saya memahami bahwa obesitas adalah penyakit," kata pria berusia 26 tahun itu kepada AFP.
Barrera, yang sekarang terlihat bugar dan langsing, meringis ketika ia mengungkapkan berapa banyak berat badan yang telah hilang sejak ia mulai: 16 kilo (35 pound).
"Program ini adalah cara untuk memerangi masalah obesitas yang kita miliki di Meksiko, gaya hidup yang tidak banyak bergerak," kata Javier Ramirez, instruktur kebugaran penggemar yang membimbing para detak jantung melalui rutinitas mereka.
"Kami ingin mereka berada dalam kondisi optimal sehingga mereka dapat melakukan pekerjaan mereka secara efektif."
