Selasa, 03 Desember 2019 13:30

Orang-orang Bersenjata Culik Pasien dari RS, Ditemukan Setelah Dipenggal

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Polisi menjaga jalan raya menuju ViIlla Union, Meksiko, Minggu, 1 Desember 2019 (Foto AP / Gerardo Sanchez)
Polisi menjaga jalan raya menuju ViIlla Union, Meksiko, Minggu, 1 Desember 2019 (Foto AP / Gerardo Sanchez)

Orang-orang bersenjata menyerbu sebuah rumah sakit di Meksiko dan membawa pergi seorang pasien.

RAKYATKU.COM, MEKSIKO - Orang-orang bersenjata menyerbu sebuah rumah sakit di Meksiko dan membawa pergi seorang pasien. Tak lama kemudian, mayat pasien itu ditemukan sudah dipenggal.

Peristiwa itu terjadi pada 21 November di Rumah Sakit Umum Salvatierra, yang terletak sekitar 160 mil barat laut Mexico City.

Dalam rekaman CCTV yang diperoleh oleh kantor berita Meksiko, Aristegui Noticias, lebih dari setengah lusin pria bersenjata terlihat memasuki kamar-kamar rumah sakit. Seorang penjaga keamanan juga terlihat diseret dengan todongan senjata.

Ketika para pria akhirnya menemukan target mereka, mereka mengeluarkannya dari rumah sakit dengan tandu.

Media Meksiko menggambarkan kelompok itu sebagai "pembunuh bayaran".

Mayat pasien yang diculik itu ditemukan beberapa jam kemudian di kota terdekat, dalam keadaan terpenggal. Tubuhnya ditemukan di atas seprai putih dan selimut. Ada pesan tertulis di kertas karton.

Belum diketahui siapa orang-orang bersenjata itu atau mengapa mereka menargetkan pasien.

Tingkat pembunuhan di Meksiko telah meningkat dalam 10 bulan pertama kepresidenan Andrés Manuel López Obrador. Pejabat federal mengatakan baru-baru ini bahwa sepanjang tahun 2019, sudah ada 29.414 kasus pembunuhan. Naik dari 28.869 pada periode yang sama tahun lalu.