RAKYATKU.COM - Sabtu, 30 November 2019. Matahari baru terbit. Suyanto (39) dan istrinya, Maria Ulfa (35) sudah bertengkar.
Namun pertengkaran itu tidak lama. Beberapa jam kemudian, Maria Ulfa bergegas ke kamar mandi. Tujuannya, untuk mencuci pakaian.
Tiba-tiba muncul Suyanto dari belakang. Di tangannya ada sebilah golok. Benda tajam itu seketika diayungkan ke arah sang istri.
Maria terluka. Tapi dia masih bisa lari keluar untuk meminta pertolongan. Rupanya, Suyanto mengejar dari belakang.
Salah seorang warga datang untuk melerai mereka. Tapi dia justru dia ditikam. Beruntung, senjata tajam itu hanya mengenai jari tangan sehingga tidak menimbulkan luka parah.
Setelah itu, Suyanto menikam istrinya hingga tewas.
“Kronologinya itu karena masalah rumah tangga, masalah dalam keluarga, ribut. Tapi, selama ini mereka akur-akur aja menurut pandangan kami sebagai tetangga, makanya kejadian ini mengangetkan kami juga,” kata pemangku desa setempat, Haidar.
Warga mengevakuasi jenazah ibu satu anak ini dibawa ke Puskesmas Batu Ketulis, Lambar, sekitar pukul 12.00 WIB untuk dilakukan visum et repertum. Berdasarkan hasil visum, korban dinyatakan meninggal dunia akibat mengalami luka parah di sejumlah titik bagian kepala.
“Kami periksa jenazahya, kami lihat di bagian mana saja lukanya dari kepala sampai kaki kami periksa secara detail. Hasilnya, korban tewas karena terkena senjata tajam, pastinya karena golok,” kata Dokter Umum Puskesmas Batu Ketulis, Eka Puspitasari, dilansir Inews.
Usai proses visum, pukul 16.30 WIB, jenazah diantar oleh ambulans ke tempat kediamannya untuk disemayamkan. Sementara pelaku sudah diamankan di Mapolsek Sekincau, Lampung Barat.
Polisi langsung menginterogasi pelaku yang telah menghabisi istrinya. Polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu senjata tajam jenis golok, pakaian korban yang penuh dengan bercak darah, ikat rambut, dan potongan rambut milik korban.
\