RAKYATKU.COM, SIDRAP -- Balita perempuan itu meronta. Seorang wanita berbaju oranye, menenangkannya. Balita itu lalu dibaringkan di atas bangsal Rumah Sakit Umum Daerah Nene' Mallomo, Sidrap.
Balita itu, salah satu peserta operasi bibir sumbing dan langit-langit. Digelar di RSUD Nene' Mallomo, Sidrap, Sabtu, (30/11/2019). Dikemas dengan nama kegiatan, "Bakti Sosial Berbagi Senyum".
Mulyani Dollah Mando ikut menyaksikan. Ketua Tim PKK Sidrap itu mengenakan jubah operasi biru, lengkap dengan masker.
Istri Bupati Sidrap itu tak sendiri. Ada pula Ketua Bhayangkari Sidrap, Ny Evi Budi, dan Ketua Persit KCK Cab XLIV Dim 1420, Ny Jamot Parluhutan Situmorang.
Mulyani Dollah berharap, kegiatan seperti ini terus dilanjutkan. Tujuannya, bisa mengembalikan senyum anak-anak Indonesia, utamanya di wilayah Sidrap dan sekitarnya.
"Diharapkan, anak-anak yang sudah menjalani operasi bibir sumbing, kembali tersenyum dan berbicara seperti anak pada umumnya," ucapnya.
Penanggung Jawab, Rahmat Ahmad bilang, tak cuma operasi gratis bibir sumbing dan langit langit. Juga ada terapi bicara. Ini lanjut dia, sudah masuk tahun ke sembilan.
Operasi dimulai pukul 08.00 Wita. Sebelumnya, peserta telah discreening dari 33 pasien menjadi 28 pasien yang siap dioperasi.
"Penundaan operasi yang lain, dikarenakan sakit dan kasus yang harus dikerja di Makassar," ujarnya.
Pasien yang dioperasi dari Sidrap ada 22 orang. Juga ada dari luar Sidrap. Di antaranya dari Pinrang, Wajo, Soppeng, Maros, dan Makassar. Bahkan ada dari Kalimantan Utara.
