RAKYATKU.COM - Seorang pramugari dalam sebuah penerbangan di Malaysia mengalami patah tangan. Itu terjadi kala pramugari tersebut mencoba membantu seorang penumpang memasukkan kopernya yang kelebihan berat ke dalam kabin pesawat.
Dikutip Asiaone.com, rekan sesama pramugari yang kecewa dengan kejadian ini menceritakannya ke media sosial. Cerita yang diunggah ulang pada 23 November 2019 itu kemudian viral.
Kejadian pramugari di Malaysia yang mengalami patah tangan itu rupanya bukan yang pertama bagi para awak pesawat.
Dalam unggahan pada 23 November itu diceritakan bagaimana para awak pesawat mengalami sejumlah cedera keseleo, bahkan patah tulang karena membantu para penumpang mengangakat koper mereka ke kabin atas.
Padahal, membantu mengangkat dan memasukkan koper penumpang ke kabin bukan tugas awak pesawat.
Cedera yang dialami para pramugari itu bisa membuatnya tak bisa bekerja selama beberapa hari untuk memulihkan diri.
Beberapa kejadian bahkan membuat mereka kehilangan pekerjaan karena cedera tersebut.
Kawan aku cabin crew upload kat ig story tadi. Ada betul jugak dia cakap. pic.twitter.com/IzuJEsDJsI
— Tengoklah pinned tweet saya! ?? (@okedkama) November 23, 2019
"Jika Anda bisa membawa barang sendiri, mengapa mengharap kami membawakannya untuk Anda? Membawa tas Anda itu bukan tugas kami. Tugas kami adalah memastikan Anda aman melalui perjalanan udara ini,” tulis seorang pramugari di Malaysia terkait hal ini.
Pramugari itu menegaskan pentingnya para penumpang mengetahui batasan berat sebuah koper yang bisa masuk kabin.
Penumpang yang sudah jelas-jelas tidak bisa mengangkat koper mereka ke dalam kabin, diimbau memasukkan koper bawaan mereka ke dalam kargo pesawat.
