RAKYATKU.COM - Penjelajah kutub kelahiran Pakistan akan menjadi salah satu 'wisatawan' pertama yang akan terbang ke luar angkasa.
Namira Salim akan menumpangi SpaceShip2 Virgin Galactic, yang rencananya akan memulai penerbangan komersial pada tahun 2020.
"Pergi ke luar angkasa telah menjadi impian saya sejak kecil," kata Namira Salim kepada Yahoo Finance show 'On the Move'.
Sebagai bagian dari persiapan untuk peluncuran tahun 2020, dia telah diberikan rencana diet dan kebugaran. Dia juga akan menjalani pelatihan bersama dengan kru Virgin Galactic.
Tidak seperti perjalanan tradisional ke luar angkasa, penerbangan Virgin Galactic akan lepas landas secara horizontal di atas 'kapal induk' lalu terbang hingga mencapai 50.000 kaki. Setelah itu, pesawat ruang angkasa itu akan terlepas dan terbang sendiri menuju ruang angkasa.
Salim tidak asing dengan petualangan. Dia adalah orang Asia pertama yang terjun di atas Gunung Everest dan orang Pakistan pertama yang mencapai Kutub Utara.
"Aku tidak gugup. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," katanya ketika ditanya tentang penerbangannya.
Ada sejumlah perusahaan yang bekerja untuk menawarkan penerbangan wisata ke luar angkasa termasuk Spaceon milik Elon Musk, Blue Origin dari pendiri Amazon Jeff Bezos dan Boeing.
Virgin Galactic saat ini memiliki satu pesawat SpaceShip2, yang telah menyelesaikan dua penerbangan uji coba ke suborbital.
SpaceShip2 dirancang untuk membawa enam pelanggan ke luar angkasa untuk satu kali penerbangan. Mereka yang ingin naik pesawat ini harus membayar £194.000 (Rp3,5 miliar).
"Virgin Galactic memiliki lebih dari 600 Astronot Masa Depan dari 60 negara. Semuanya mendaftar untuk terbang di SpaceShipTwo," kata George Whitesides, CEO, Virgin Galactic.