RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Genap sudah 20 hari Amirullah Bin Haji Labba menghilang di Papua. Dia diduga diculik orang tak dikenal (OTK).
Menurut sang istri, Sar Wana, suaminya menghilang pada Sabtu, 26 Oktober 2019. Saat itu, perantau asal Sulawesi Selatan ini, dibawa OTK bersama dua orang lainnya. Seorang warga, dan salah satu kepala desa setempat.
Warga itu sempat lari menyelamatkan diri. Sementara Amirullah dan kepala desa dibawa masuk ke dalam hutan, di Dekai, Yahukimo, Jayapura, Papua.
Amirullah atau yang akrab disapa Amir, merupakan mekanik lepas. Dia sering dipanggil operator alat berat untuk memperbaiki mesin yang rusak. Sebelum hilang, Amir sempat mengirimkan foto kepada istrinya, saat sedang memperbaiki mesin mobil truk milik TNI.
Danrem 172/PWY Kol. Inf. Binsar Sianipar menyebutkan, aparat keamanan masih melakukan pencarian.
Beberapa warga sempat melihat korban mengangkut penumpang dengan truk ke arah jalan gunung.
"Kami belum bisa memastikan keberadaannya, mengingat kawasan itu jauh dari Dekai dan cukup sulit dijangkau," ujar Binsar seperti dikutip dari Antara.
Sehari sebelumnya, di jalan gunung tempat korban hilang, staf Kementerian PUPR diserang orang tak dikenal dengan panah, dan melukai dua orang.
Istri korban, Sar Wana berharap, pada Jumat hari ini, 15 November 2019, ada keajaiban tentang suaminya.
Dia mengaku tadi malam bermimpi didatangi oleh suaminya. Dia sehat. Dalam mimpinya, Sar Wana diajak suaminya tinggal di hutan. Dia juga melihat suaminya kayak orang terancam.
"Dia semprotkan bius ke saya, tapi saya lawan," ujarnya.
Sar Wana berharap, pada Jumat berkah ini, ada petunjuk terbaik terkait keberadaan suaminya.
