Senin, 11 November 2019 10:10

Tabrak Kapal Perompak Filipina Selatan, Satu Keluarga Tewas Diberondong Peluru

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Komisaris Polisi Omar Mammah
Komisaris Polisi Omar Mammah

Tamasya bahagia 6 anggota keluarga asal Sabah, Malaysia, berubah menjadi mimpi buruk yang mengerikan. Dari 8 orang, 6 di antaranya tewas ditembak secara brutal, saat berada di perairan Filipina Selata

RAKYATKU.COM, SABAH - Tamasya bahagia 6 anggota keluarga asal Sabah, Malaysia, berubah menjadi mimpi buruk yang mengerikan. Dari 8 orang, 6 di antaranya tewas ditembak secara brutal, saat berada di perairan Filipina Selatan. Demikian dilansir dari Sin Chew Daily dan Free Malaysia Today.

Minggu, 10 November 2019 kemarin, polisi Sabah telah mengonfirmasi, bahwa keluarga beranggotakan 6 orang itu, diyakini telah ditembak mati di kapal mereka sendiri, ketika melakukan perjalanan di laut Filipina Selatan, Selasa lalu, 5 November 2019.

Insiden tragis itu terjadi, ketika keluarga itu sedang menuju ke wilayah Siasi di Filipina Selatan dari Pulau Denawan, Sabah. Mereka merayakan liburan hari raya Maulid, bersama seluruh keluarga mereka.

"Saat di kapal menuju ke Siasi pada malam hari, mereka telah menabrak perahu yang tidak dikenal," kata Komisaris Polisi Omar Mammah dari Polis Diraja Malaysia (PDRM).

"Sekelompok orang di perahu yang tidak dikenal itu, mendekati kapal mereka dan melepaskan tembakan,” tambah Omar.

Dari semua penghuni di atas kapal, hanya 2 yang selamat ditemukan. Enam lainnya, termasuk dua wanita dan seorang bocah lelaki berusia delapan tahun, meninggal karena luka parah akibat tembakan.

Kerabat korban datang mencari mereka, saat mereka tidak muncul di tempat tujuan. Kerabat korban menemukan perahu mereka terombang-ambing, dan menemukan mayat mereka di atasnya.

Mayat enam korban dibawa kembali ke Pulau Denawan di Semporna, Sabah, untuk dimakamkan sebelum laporan polisi diajukan. Para korban semuanya tidak berdokumen dan telah tinggal di Pulau Denawan sebelum kematian mereka. 

Polisi Diraja Malaysia, masih menyelidiki motif di balik pembunuhan ini.