Senin, 11 November 2019 08:45

Senyum Miana Antar Kapus Borongrappoa Raih Juara 1 Tenaga Kesehatan Nasional

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Arwis, Kapus Borong Rappoa raih juara satu lomba tenaga kesehatan, dan mendapat penghargaan yang diserahkan Menkes RI, dr Terawan.
Arwis, Kapus Borong Rappoa raih juara satu lomba tenaga kesehatan, dan mendapat penghargaan yang diserahkan Menkes RI, dr Terawan.

Arwis benar-benar tak menyangka. Dirinya menjadi salah satu dari 9 orang, yang diumumkan untuk menerima penghargaan Tenaga Kesehatan Nasional. 

RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Arwis benar-benar tak menyangka. Dirinya menjadi salah satu dari 9 orang, yang diumumkan untuk menerima penghargaan Tenaga Kesehatan Nasional. 

Ia mengaku sudah merasa bersyukur. Bisa menjadi juara di tingkat provinsi dan dikirim ke Jakarta untuk mengikuti rangkaian acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Tahun 2019.

Namun saat pengumuman tingkat nasional. Namanya disebut sebagai Juara I Tenaga Kesehatan Tingkat Nasional kategori Farmasi. Ia bersama 8 orang pemenang kategori lainnya, menerima penghargaan. Diserahkan langsung Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto, di hotel Grand Mercure, Jakarta Pusat, Sabtu (9//11/2019).

Arwis adalah Kepala Puskesmas Borong Rappoa Kecamatan Kindang. Terpilih berkat inovasinya yang bernama Senyuman Miana. Inovasi Senyuman Miana ini, merupakan singkatan dari Sehat Aman dan Nyaman sedangkan Miana adalah jenis tanaman hias yang memiliki kandungan, yang dapat membantu penyembuhan penyakit tuberculosis (TB).

"Tentu (penghargaan) ini menjadi motivasi bagi kita semua, khususnya para tenaga kesehatan untuk bekerja keras dan cerdas dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," tuturnya via telepon.

Sejak beberapa tahun terakhir, Arwis aktif mengkampanyekan konsumsi daun Miana kepada pasien TB, sekaligus mengembangkan daun Miana sebagai salah satu tanaman yang ditanam dalam Toga. Baik di Puskesmas Borong Rappoa, maupun di rumah warga melalui binaan Kampung Toga.

Arwis mengaku, apa yang dilakukannya selama ini, sejalan dengan isu kesehatan nasional yang didorong pemerintah. Yaitu, penanggulangan TB, Stunting dan Imunisasi. 

Pengertian Toga, kata Arwis sudah bergeser ke pengertian yang baru. Toga bukan lagi singkatan dari tanaman obat keluarga, namun berubah menjadi Taman Obat Keluarga. "Jadi selain fungsi kesehatannya, Toga juga harus berfungsi menambah keindahan rumah atau kantor," bebernya.

Untuk diketahui, 5 terbaik tenaga kesehatan tingkat provinsi di seluruh Indonesia diundang ke Jakarta, untuk mengikuti peringatan HKN. Termasuk, mengikuti puncak upacara HKN pada 12 November mendatang. Para utusan provinsi berada di Jakarta sejak 8 sampai 14 November. Mereka mengikuti berbagai kegiatan, seperti pameran, pemberian materi motivasi dari Kemenkes dan kunjungan ke Istana Presiden RI.