Rabu, 06 November 2019 10:41

Di Latsar CPNS, Sekda Jeneponto Bahas Peradaban Birokrasi

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Sekretaris Daerah Jeneponto, HM. Syafruddin Nurdin, hadir membawa materi pada Latihan Dasar (Latsar) CPNS. Dalam materinya, Sekda membahas peradaban birokrasi dalam upaya mendorong akselerasi pembangunan di segala bidang.
Sekretaris Daerah Jeneponto, HM. Syafruddin Nurdin, hadir membawa materi pada Latihan Dasar (Latsar) CPNS. Dalam materinya, Sekda membahas peradaban birokrasi dalam upaya mendorong akselerasi pembangunan di segala bidang.

Sekretaris Daerah Jeneponto, HM. Syafruddin Nurdin, hadir membawa materi pada Latihan Dasar (Latsar) CPNS. Dalam materinya, Sekda membahas peradaban birokrasi dalam upaya mendorong akselerasi pembangu

RAKYATKU.COM, JENEPONTO -- Sekretaris Daerah Jeneponto, HM. Syafruddin Nurdin, hadir membawa materi pada Latihan Dasar (Latsar) CPNS. Dalam materinya, Sekda membahas peradaban birokrasi dalam upaya mendorong akselerasi pembangunan di segala bidang.

Ia menyebutkan, hal tersebut dilakukan untuk memahami permasalahan di pemerintahan, dengan memberi solusi, bukan menambah persoalan.

"Saat ini, Jeneponto terus melakukan akselerasi pembangunan di segala bidang, dengan mengikuti trend perubahan yang telah berbasis teknologi informasi," kata Syafruddin, Rabu (6/11/2019).

Kata dia, tidak ada alasan bagi ASN untuk tidak mengikuti dan melakukan adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi.

"Peserta Latsar CPNS, telah mengikuti perkembangan teknologi informasi yang diindikasikan di rekrutmen yang sangat ketat," sebutnya.

Selain itu, dia berharap agar PNS jangan hanya mengandalkan kecerdasan, tetapi juga memiliki emosional dan spiritual, agar para peserta dapat mengikuti peradaban birokrasi di masa mendatang.

Peserta Latsar CPNS tahun 2019 lanjut dia, harus memahami persoalan pelaksanaan birokrasi di Kabupaten Jeneponto. Menurutnya, ada lima persoalan pengelolaan birokrasi yang harus dipahami.

"Perbaikan organisasi yang padat tapi miskin fungsi, peningkatan SDM aparatur, kewenangan perlu memahami aturan yang berlaku, perbaikan pelayanan publik dan perubahan pola pikir," kata dia.

Ia menambahkan, dibutuhkan kompetensi dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk terus meningkatan tiga kompetensi, yakni Kompetensi Teknis, Kompetensi Manajerial dan Kompetensi Sosial Cultural.

"Jika seluruh ASN dapat memenuhi tiga hal ini, maka ke depan kontribusinya akan dapat meningkat kinerjanya, yang pada akhirnya akan mewujudkan Jeneponto SMART, Insyaallah," pungkas   Syafruddin.