RAKYATKU.COM, SIDRAP - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidrap menyalurkan bantuan kebutuhan pokok kepada para warga yang terdampak bencana angin kencang di dua kelurahan di Kecamatan Tellulimpoe, Sidrap, Minggu (3/11/2019).
Kepala BPBD Sidrap, Siarang Barang menjelaskan, jenis bantuan yang diserahkan pihaknya tersebut berupa makanan mi instan, beras, dan tenda. "Bantuan ini diberikan kepada 34 kepala keluarga yang terdampak musibah ini," jelasnya.
Siara Barang yang ditemui di Sweetness eMJe Coffee, Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Majelling, Sidrap ini mengungkapkan, 34 unit rumah warga yang rusak akibat diterjang angin kencang ini mengalami tingkat kerusakan berbeda.
"Mulai dari rusak ringan (23 unit), rusak sedang (10 unit), hingga rusak berat (1 unit). Yang masuk kategori rusak berat itu, karena tiangnya patah, sehingga rumah itu nyaris roboh dan bergeser dari posisi semula sekira satu meter," papar Siarang Barang.
Saat ini petugas Tim Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna) bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Sidrap tengah melakukan assesmen di lapangan untuk mendata kerugian warga yang terdampak guna diberikan bantuan dana.
"Pemberian bantuan dana kepada para warga yang mengalami bencana ini, berdasarkan tingkat kerugian masing-masing sesuai perhitungan Tim Jitupasna dan TRC menggunakan rumus tertentu," papat Sibar panggilan akrab Siara Barang.
Disebutkan, bantuan uang tunai yang akan diserahkan BPBD Sidrap kepada warga yang terdampak tersebut bersumber dari APBD Sidrap 2019. "Sementara akan kami usulkan. Kami masih menunggu hasil pendataan petugas di lapangan," pungkas Sibar.
Sebelumnya, bencana angin kencang yang melanda Kelurahan Baula dan Kelurahan Toddangpulu, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sidrap terjadi pada Sabtu sore (2/11/2019) sekitar pukul 15.45 wita.
Tidak korban jiwa dalam kejadian. Hanya, estimasi kerugian mencapau ratusan juta rupiah karena 34 unit rumah penduduk dilaporkan mengalami kerusakan.
