Kamis, 31 Oktober 2019 23:13

Jadi Bunda Baca, Siti Isniyah: PKK Harus Jadi Inspirator di Lingkungannya

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Jadi Bunda Baca, Siti Isniyah: PKK Harus Jadi Inspirator di Lingkungannya

Dalam momentum peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 47, Ketua Tim Penggerak PKK Bulukumba Siti Isniyah dikukuhkan oleh Bupati AM Sukri Sappewali sebagai Bunda Baca Kabupaten Bulukumba di Hotel Agri,

RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Dalam momentum peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 47, Ketua Tim Penggerak PKK Bulukumba Siti Isniyah dikukuhkan oleh Bupati AM Sukri Sappewali sebagai Bunda Baca Kabupaten Bulukumba di Hotel Agri, Kamis 31 Oktober 2019. Selain Bunda Baca Kabupaten, AM Sukri Sappewali juga mengukuhkan para istri-istri camat selaku Bunda Baca Kecamatan.

Tugas dari para Bunda Baca adalah menjadi motivator dan motor penggerak minat baca serta mengkampanyekan Gerakan Bulukumba Gemar Membaca.

“Bunda Baca juga diharapkan mendukung Gernas Baku atau Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku setiap bulannya di sekolah-sekolah PAUD,” beber Siti Isniyah yang juga merupakan istri Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto.

Siti Isniyah melanjutkan, jika kader-kader PKK itu harus senantiasa bersemangat dan menjadi pelopor pembaharu serta pemberi inspirasi di lingkungannya.

“Pelibatan kader PKK bersama warga masyarakat di berbagai bidang merupakan modal sosial dalam pembangunan Kabupaten Bulukumba,” ujar Ketua Himpaudi Bulukumba ini.

Sementara itu, Bupati AM Sukri Sappewali dalam sambutannya mengatakan bahwa peran serta dan keterlibatan perempuan telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, yang ikut serta dalam berbagai penanganan dan penanggulangan masalah sosial terutama menyangkut pelayanan kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan serta kegiatan yang terkait dengan usaha ekonomi produktif dengan berbagai industri rumah tangga.

Dirinya meminta para kader PKK untuk meningkatkan perannya. Kader PKK, kata AM Sukri Sappewali harus jeli dan sigap terhadap situasi di wilayahnya. “Para kader PKK lah yang seharusnya pertama kali menemukan jika ada orang miskin yang perlu dibantu atau anak-anak yang diterlantarkan orang tuanya,” imbuh AM Sukri Sappewali.

Dalam peringatan HKG tahun 2019, panitia pelaksana menggelar berbagai kegiatan seperti bakti sosial dan lomba. Bakti Sosial dilakukan dengan mengunjungi penderita gizi buruk dan korban kebakaran. Ada pun lomba yang diikuti oleh Tim Penggerak PKK 10 kecamatan adalah lomba administrasi, cerdas cermat, lomba menyanyi Mars PKK, lomba simulasi pola asuh anak dan remaja, serta lomba masak makanan khas Sulawesi Selatan Nasu Likku.

Setelah diumumkan,  yang berhasil menjadi Juara Umum I dalam lomba tersebut adalah Kecamatan Bulukumpa, disusul Kecamatan Ujungloe sebagai Juara II dan Kecamatan Ujung Bulu sebagai Juara III. Turut hadir dalam acara peringatan HKG yaitu Wakil Ketua DPRD Hj Siti Aminah Syam, Sekretaris Daerah Andi Bau Amal dan anggota DPRD Andi Soraya Widyasari.