RAKYATKU.COM, MAKASSAR -- Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah (Rakorwasda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel akhir tahun 2019, digelar di Four Point By Sheraton Makassar, Rabu (23/10/2019).
Rakorwasda ini merupakan kerjasama antara KPK, Pemprov Sulsel dan Kejati Sulselbar. Rakorwasda ini bertema “Aparat Pengawasan Internal Pemerintahan (APIP) unggul cegah korupsi”.
Gubernur Sulsel, Prof. HM. Nurdin Abdullah dalam kesempatan ini membuka Rakorwasda serta memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder yang berhasil membuat Rakorwasda yang diikuti seluruh kepala daerah se-Sulsel.
"Alhamdulillah hari ini dalam rangka melakukan Rakorwasda. Pertama saya menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan seluruh pemerintah kabupaten kota se-Sulsel dan saya ucapkan terimakasih kepada banyak kepada Korsubgah KPK," kata Nurdin Abdullah.
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa sistem dan kebijakan pencegahan adalah strategi jitu mengurangi korupsi.
"Beberapa kebijakan seperti kemitraan dan pendampingan Korsupgah KPK dan Kejaksaan, serta optimalisasi peran APIP internal Provinsi. Beberapa revisi kebijakan berkenaan mengoptimalisasi peran Inspsektorat diantaranya pendampingan dan evaluasi lebih intens terhadap internal OPD," jelas Andi Sudirman Sulaiman
"Dengan sistem pencegahan yang lebih optimal maka kejadian-kejadian kasus korupsi dengan berbagai celahnya dapat lebih diminimalkan," tegasnya.
Rakorwasda ini juga dihadiri Kapolda Sulsel, Kejati Sulselbar, Koordinator Supervisi dan Pencegahan (Korsubgah) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) wilayah VIII Sulawesi, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Inspektorat Setda Pemprov Sulsel.