RAKYATKU.COM - Pasukan Israel menembak seorang pria Palestina yang berlari ke arah mereka dengan membawa sebilah pisau di dekat pos pemeriksaan militer di wilayah Tepi Barat. Warga Palestina tewas akibat lukanya.
Kementerian Pertahanan Israel menyatakan, seorang pria Palestina berlari menuju pos pemeriksaan antara Israel dan kota Tulkarem di Tepi Barat "dengan pisau di tangan, yang tampaknya berniat menyerang personel keamanan".
Kementerian menyatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (19/10/2019), salah satu personel keamanan Israel menyuruh pria Palestina itu untuk berhenti. Namun, karena dia tidak berhenti, tembakan pun dilepaskan ke arahnya.
Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi pria bersenjata pisau tersebut sebagai warga Palestina dan menyatakan dia meninggal akibat luka-lukanya. Tidak disebutkan identitas pria Palestina itu.
Pada hari yang sama pada Jumat (18/10) waktu setempat, bentrokan antara para demonstran Palestina dan pasukan Israel kembali terjadi di sepanjang perbatasan Gaza-Israel.
Sedikitnya 48 warga Palestina terluka dalam bentrokan itu, 15 orang di antaranya terkena tembakan peluru timah panas.
Juru bicara militer Israel menyatakan, dalam insiden itu, sekitar 4.500 warga Palestina berdemo di sepanjang pagar perbatasan, dengan sebagian melemparkan bom bensin dan bahan peledak.
