Minggu, 13 Oktober 2019 03:00

Pelari Asal Kenya Tembus Rekor Maraton

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
FOTO: AFP
FOTO: AFP

Pelari asal Kenya Kipchoge menyelesaikan maraton di Wina, Austria, dalam waktu satu jam, 59 menit, dan 40 detik. Meski tidak menjadi rekor dunia yang resmi, namun catatan waktu untuk jarak 42 kilomete

RAKYATKU.COM - Pelari asal Kenya Kipchoge menyelesaikan maraton di Wina, Austria, dalam waktu satu jam, 59 menit, dan 40 detik. Meski tidak menjadi rekor dunia yang resmi, namun catatan waktu untuk jarak 42 kilometer itu termasuk luar biasa.

Kipchoge juga dibantu oleh 41 alat pacu jantung bergantian. Termasuk mantan pemegang rekor Olimpiade dan dunia, dalam upayanya untuk mencapai tonggak sejarah, dikutip dari Daily Star, Minggu (13/10/2019).

Dalam adegan-adegan yang penuh kegembiraan, Kipchoge entah bagaimana bisa terus berlari ketika dia merayakan dengan kerumunan sebelum dipeluk oleh rekan setim INEOS-nya.

Dia melampauai rekor Sir Roger Bannister, pelari Inggris yang berlari sub-empat menit pertama mil, dalam pidato kemenangannya.

"Saya merasa baik. Setelah Roger Bannister pada tahun 1954 butuh 63 tahun lagi, saya mencoba dan saya tidak mendapatkannya," katanya kepada BBC.

"Setelah 65 tahun, aku adalah manusia pertama! Aku ingin menginspirasi banyak orang, bahwa tidak ada manusia yang terbatas."

Kipchoge, pemenang empat kali London Marathon yang waktu rekor dunia resminya adalah 2: 01.39, menambahkan: "Ingat 41 pacu jantung adalah salah satu atlet terbaik yang pernah ada di dunia.

"Saya bisa mengucapkan terima kasih kepada mereka, saya menghargai mereka karena menerima dan bersama-sama kita membuat sejarah yang satu ini."