RAKYATKU.COM - Seorang penggemar bernama Hibiki Sato berupaya mengetahui di mana idola favoritnya tinggal hanya dengan memperbesar foto wajahnya. Dia melihat pantulan benda-benda yang ada di mata idolanya.
Dengan beberapa keterampilan yang mengerikan, Hibiki ditangkap oleh Polisi Metropolitan Tokyo atas insiden kekerasan seksual yang melibatkan idola Jepang populer awal bulan ini, dikutip dari World of Buzz, Kamis (10/10/2019).
Idola itu, yang telah diidentifikasi sebagai Ena Matsuoka yang berusia 21 tahun, berada di rumahnya ketika insiden itu terjadi.
Hibiki muncul dari belakang wanita itu, menekankan handuk ke wajahnya dan mulai membelai tubuhnya.
Dia meninggalkan Ena dengan luka di wajahnya yang membutuhkan waktu hampir seminggu untuk sembuh dengan benar.
Rupanya karena seberapa tinggi resolusi foto itu, yang harus dilakukan Hibiki hanyalah memperbesar gambarnya, mempelajari pantulan di matanya yang menunjukkannya di stasiun kereta api.
Dia kemudian mencari tahu kereta mana yang idolanya ambil untuk menuju ke rumah. Menunggu dia di stasiun yang sama persis, dia kemudian mengikutinya ke apartemennya.
Pihak berwenang telah memperingatkan bahwa dengan semakin berkembangnya kamera beresolusi tinggi dan teknologi di telepon pintar, semakin banyak orang tanpa sadar membocorkan informasi pribadi mereka tanpa mereka menyadarinya. Insiden 'penguntit digital', seperti ini, hanya terus meningkat sebagai hasilnya.
